Demi Lancar Ujian, Bocah 10 Tahun Ini Ikuti Prosesi Labuhan Merapi

Penulis: ang
Editor: tea
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Abdi dalem Keraton Ngayogyokarto Hadiningrat bersama warga mengikuti puncak upacara labuhan merapi di Pos I Srimanganti, Sabtu (31/5)

Laporan Reporter Tribun Jogja, Angga Purnama

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Raka Adi Pratama (10) bocah asal Desa Condongcatur, Kecamatan Depok, Sleman, mengikuti prosesi labuhan Merapi. Udara dingin dan gelapnya suasana gelap di jalur pendakian Gunung Merapi tak menyurutkan langkahnya.

Raka ditemani orangtuanya, langkah kecilnya mantap menapaki trek jalan setapak di tengah kegelapan dan dingin yang menusuk tulang, Sabtu (31/5).

Tekadnya sudah bulat, ia ingin segera sampai di Pos I Srimanganti, tempat digelarnya upacara puncak labuhan Merapi. Meski langkahnya kecil, bocah yang masih duduk di kelas empat SD itu nampak cekatan, bahkan seringkali orangtuanya tertinggal di belakang.

“Kalau pelan-pelan malah capek, makanya cepat-cepat biar tidak ketinggalan upacaranya,” ujarnya polos.

Saat ditanya apa tujuannya mengikuti acara tersebut, ia mengaku ingin ngalap berkah atau mengharap berkah dari upacara sakral yang digelar Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat setiap tahunnya ini. Raka berharap, dengan mendekatkan diri kepada Tuhan melalui upacara tersebut, ia mendapatkan kelancaran saat menghadapi ujian kenaikan kelas (UKK), Senin (2/6).

“Biar semakin mantap saja. Dari acara ini saya juga berharap agar orangtua saya dilancarkan rejekinya,” paparnya. (Tribunjogja.com)

Berita Terkini