Aktivitas Vulkanik Merapi

Warga Lereng Merapi Dengar Gemuruh Dari Puncak Merapi

Penulis: Agung Ismiyanto
Editor: tea
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Merapi selepas erupsi, Kamis sore (27/03/2014).

Laporan Reporter Tribun Jogja, Agung Ismiyanto

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Sejumlah warga yang tinggal di lereng merapi sempat mendengar gemuruh dan melihat pancaran warna kemerahan dari sekitar kawasan puncak Gunung Merapi, Selasa (1/4) malam. Atas kejadian tersebut, warga di radius 5 hingga 10 kilometer dari puncak sempat keluar rumah untuk melihat kejadian itu.

Tian (38), warga Desa Krinjing Kecamatan Dukun, sempat mendengar suara gemuruh sekitar pukul 18.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB. Selain mendengar suara gemuruh, di atas gunung juga terlihat kilat dan halilintar, yang membuat kawasan puncak Gunung Merapi terlihat terang di malam hari.

“Kami sempat mengira ada sesuatu dengan puncak Merapi. Namun, hingga saat ini tidak terjadi apa-apa,” jelas warga yang tinggal di jarak 5 kilometer dari puncak Merapi ini.

Dia mengatakan, sejumlah warga di desanya sempat berjaga hingga dini hari untuk memastikan apa yang terjadi pada Gunung Merapi. Namun, situasi tetap aman dan tidak ada sesuatu yang dikhawatirkan.

Sementara, hal serupa juga dilihat dan didengar oleh warga di radius sekitar 10 kilometer dari puncak Merapi. Sujono, warga Dusun Keron, Desa Krogowanan, Kecamatan Sawangan, mengatakan, kawasan puncak Gunung Merapi terlihat merah dan suara gemuruh terus terdengar selama hampir dua jam.

“Hal itu membuat banyak warga akhirnya berhamburan keluar. Kami terus mengamati kondisi Merapi tadi malam,” katanya. (*)

Skandal Kuliner Terkait :
Bakpia Tidak Asli Merajalela di 7 Titik Penting Yogya

Berita Terkini