Gunung Kelud Meletus

DPU Purworejo Mulai Angkut Abu Vulkanik ke TPA

Penulis: Rento Ari Nugroho
Editor: Rina Eviana Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Seksi Kebersihan Dinas Pekerjaan Umum Purworejo sedang memindahkan karung berisi abu vulkanik ke atas truk sampah di jalan KHA Dahlan Purworejo, Selasa (18/2/2014). Banyaknya abu yang harus dibersihkan membuat petugas kebersihan kewalahan.

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rento Ari Nugroho

TRIBUNJOGJA.COM, PURWOREJO - Awal pekan ini Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Purworejo mulai melakukan pengangkutan abu vulkanik. Abu yang telah dibersihkan dan dikumpulkan masyarakat diangkut dan dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Setiap harinya, petugas Kebersihan pada DPU Purworejo memanfaatkan truk sampah untuk membuang tumpukan abu vulkanik yang telah dikumpulkan masyarakat. Sepulangnya dari melakukan pekerjaan rutin, mereka mengambil abu untuk dibuang di TPA Gunung Tumpeng di kecamatan Loano.

Berdasarkan pantauan Tribunjogja.com, puluhan bahkan ratusan karung berisi abu vulkanik ada di beberapa ruas jalan di kota Purworejo. Satu contohnya adalah tumpukan karung abu tersebut diletakkan di pinggir jalan KHA Dahlan Purworejo, Karung berisi abu tersebut merupakan hasil kerja bakti penduduk kota Purworejo membersihkan abu sejak akhir pekan lalu.

Ketika wartawan datang, beberapa petugas Kebersihan dari DPU terlihat sibuk mengangkuti karung-karung tersebut. Satu karung ukuran sedang terlihat diangkat bersama-sama oleh empat orang.

"Walau cuma abu, tapi ini kan abu dari letusan gunung sehingga cukup berat. Apalagi, sebelum dimasukkan karung biasanya dibasahi sehingga cukup berat," kata petugas yang enggan disebutkan namanya tersebut.

Terpisah, Kepala DPU Purworejo Ir Fathori melalui Kepala Seksi Kebersihan, Sugiarto menjelaskan, sejak dua hari terakhir pihaknya sibuk melakukan pengangkutan abu. Sebelumnya, jajarannya melakukan pembersihan di wilayah kota.

"Mulai dua hari ini kami mulai membuang abu yang telah dikumpulkan masyarakat dan diletakkan di pinggir jalan. Pekerjaan itu kami lakukan menggunakan truk sampah dan kami kerjakan setelah pekerjaan rutin mengangkut sampah selesai. Sebanyak lima truk kami kerahkan," katanya.(*)

Berita Terkini