UNIMMA Kirim Mahasiswa ke Riau, Dukung Ketahanan Nasional Lewat KKN MAs

Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mengirim enam mahasiswa terpilih untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah

Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com/IST
Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mengirim enam mahasiswa terpilih untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah (KKN MAs) Tahun 2025. 

 

 


TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG – Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mengirim enam mahasiswa terpilih untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah (KKN MAs) Tahun 2025. 

 


Seremoni pelepasan dilaksanakan pada Jumat (25/7/2025) di Aula Rektorat Kampus 2 UNIMMA.

 


KKN MAs merupakan program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan secara kolektif oleh mahasiswa dan dosen dari seluruh Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) se-Indonesia. 

 


Tahun ini, kegiatan tersebut mengusung tema “KKN Mahasiswa PTMA dalam Rangka Penguatan Ketahanan Nasional dan Kesejahteraan Berbasis Komunitas di Provinsi Riau” dan dilaksanakan di Kabupaten Siak, Provinsi Riau.

 


Lokasi tersebut dipilih karena memiliki tingkat kerentanan yang tinggi terhadap berbagai potensi ancaman, seperti penyelundupan, infiltrasi ideologi asing, dan konflik batas wilayah. 

 


Mahasiswa diharapkan menjadi agen edukasi dalam pengembangan ketahanan non-militer di lingkungan masyarakat Riau. 

 


Selain itu, masih terdapat ketimpangan sosial-ekonomi serta rendahnya literasi digital dan keterbatasan akses teknologi di sejumlah desa.

 


Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNIMMA, Retno Rusdjijati melaporkan bahwa peserta KKN MAs dari UNIMMA kali ini berjumlah enam orang, yang terdiri dari tiga mahasiswa Program Studi Farmasi dan tiga mahasiswa Program Studi Keperawatan.

 


“Mahasiswa akan menjalankan KKN MAs di Kabupaten Siak, Provinsi Riau selama satu bulan lebih sepuluh hari yaitu mulai 31 Juli hingga 10 September 2025,” ujarnya. \

 


Ia menambahkan, para peserta akan berkolaborasi dengan mahasiswa dari berbagai PTMA di seluruh Indonesia, yang diharapkan dapat memperluas jejaring lintas institusi maupun dengan masyarakat setempat.

 


Sementara itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Digitalisasi UNIMMA, Prof Yun Arifatul Fatimah dalam sambutannya menyampaikan bahwa KKN MAs merupakan pengalaman istimewa yang tidak semua mahasiswa dapatkan.

 


“KKN ini berbeda dari kegiatan lain. Ini adalah bagian dari perjalanan akademik yang sangat berharga, sebelum kalian melangkah ke tahapan akademik berikutnya,” katanya.

 


Prof Yun juga berpesan agar kegiatan ini menjadi proses belajar untuk beradaptasi, berinteraksi, serta berkolaborasi langsung dengan masyarakat. 

 


“Kami berharap mahasiswa yang dikirim bisa menjadi agen perubahan. Berikan kontribusi terbaik, inovasi, dan ide-ide cemerlang demi pengembangan mereka. Semoga KKN MAs ini berjalan optimal dan memberikan manfaat sebanyak-banyaknya,” tuturnya.

 


Di akhir sambutannya, Yun mengingatkan pentingnya menjaga nama baik institusi dan almamater, serta menjalankan peran dengan profesionalisme dan integritas sebagai bagian dari kader Muhammadiyah.

 


 

“Tunjukkan bahwa kalian adalah bagian dari UNIMMA. Laksanakan pengabdian ini dengan moral yang baik, dan pulang nanti bukan hanya membawa pengalaman berharga, tetapi juga meninggalkan kesan positif,” pungkasnya. (tro)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved