Barcelona

Barcelona Pilih Marcus Rashford, Tolak Xavi Simons Senilai €70 Juta

Barcelona akhirnya meresmikan kedatangan Marcus Rashford dari Manchester United dengan status pinjaman hingga Juni 2026, lengkap dengan opsi

DAZN.COM
Penyerang Manchester United, Marcus Rashford, hampir mencapai kesepakatan pinjaman ke Barcelona yang berpotensi menjadi permanen. 

TRIBUNJOGJA.COM - Barcelona akhirnya meresmikan kedatangan Marcus Rashford dari Manchester United dengan status pinjaman hingga Juni 2026, lengkap dengan opsi pembelian permanen. 

Namun, demi mengamankan sang penyerang Inggris, Blaugrana rela menolak winger “komplet” asal Belanda, Xavi Simons, yang kini masuk radar Chelsea.

Rashford Gabung Barcelona, Simons Terpinggirkan

Menurut laporan E-Noticies, Barcelona sangat berambisi mendatangkan Rashford hingga mengesampingkan tawaran untuk merekrut Xavi Simons dari RB Leipzig. 

Simons, yang pernah menimba ilmu di akademi La Masia dari 2010 hingga 2019, sempat mengutarakan keinginan kembali ke Camp Nou.

Namun, pelatih anyar Hansi Flick melakukan permintaan langsung agar klub memprioritaskan Rashford. 

Direktur olahraga Deco pun mengabaikan hasrat Simons untuk pulang, meski sang pemain sudah menyatakan kesediaannya bergabung kembali.

Simons, yang disebut Dani Olmo sebagai pemain dengan teknik dribel luar biasa dan sangat komplet, dibanderol €70 juta oleh Leipzig.

 Harga tinggi itu membuat Barcelona memilih fokus menyelesaikan kesepakatan pinjaman Rashford dari Man United.
Kini, Simons berpotensi bergabung dengan Chelsea. 

BBC Sport menyebut The Blues tengah membahas kesepakatan pribadi dengan pemain berusia 22 tahun itu, yang musim lalu mencetak 11 gol dan 8 assist dalam 33 laga.

Baca juga: Manager Barca Takkan Biarkan Marcus Rashford Santai Menunggu Bola

Dalam sesi perkenalan sebagai pemain baru Barcelona, Rashford menunjukkan sikap profesional saat menyinggung mantan klubnya, Manchester United.

“United sedang dalam masa transisi dan sudah cukup lama seperti itu. Saya tidak punya hal buruk untuk dikatakan. Klub itu sangat penting dalam hidup saya dan saya bersyukur atas kesempatan yang mereka berikan. Namun, tidak semua berjalan sesuai rencana. Ini adalah babak baru dalam hidup saya. Saya fokus untuk berkembang dan membantu tim meraih trofi. Saya harap United sukses ke depannya,”ujar Rashford.

Rashford gagal masuk dalam rencana pelatih Man United, Rúben Amorim. Namun, sebaliknya, Barcelona justru mengincarnya sejak Januari.

“Laporta, Deco, dan Flick semua menginginkan saya datang. Komunikasi sudah terjalin cukup lama. Saya sempat berharap pindah sejak Januari, tapi belum memungkinkan. Saya bersyukur bisa main di Aston Villa saat itu. Tapi Flick adalah alasan besar saya akhirnya di sini. Semua pihak menunjukkan keyakinan besar kepada saya,” lanjut Rashford.

“Saya ingin menjuarai trofi besar. Barcelona klub luar biasa. Liga Champions? Itu impian saya. Musim lalu mereka nyaris menang sekarang kami ingin ambil langkah terakhir,” tutupnya.

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved