DPRD Kota Yogyakarta Tekankan Spirit Berdikari Bung Karno dalam Pembangunan Daerah

Menurutnya, pidato tersebut tidak hanya menjadi tonggak sejarah, tetapi juga menjadi dasar dalam merumuskan arah pembangunan nasional.

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Yoseph Hary W
Tribun Jogja
BERDIKARI: Siniar Implementasi Amanah Konstitusi dalam Program Pembangunan yang menghadirkan Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Yogyakarta, Danang Rudiyatmoko, S.E., dan Anggota Komisi B, Sigit Nurcahyo, S.H yang ditayangkan di YouTube Tribun Jogja, Jumat (4/7/2025). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno, Komisi B DPRD Kota Yogyakarta menegaskan pentingnya mengimplementasikan amanah konstitusi dalam program pembangunan daerah. 

Hal tersebut disampaikan dalam siniar bertajuk Implementasi Amanah Konstitusi dalam Program Pembangunan yang menghadirkan Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Yogyakarta, Danang Rudiyatmoko, S.E., dan Anggota Komisi B, Sigit Nurcahyo, S.H.

Siniar ditayangkan di YouTube Tribun Jogja, Jumat (4/7/2025).

Danang Rudiyatmoko menjelaskan bahwa semangat kebangsaan yang dicetuskan Bung Karno pada 1 Juni 1945 melalui pidato lahirnya Pancasila harus terus diaktualisasikan. 

Menurutnya, pidato tersebut tidak hanya menjadi tonggak sejarah, tetapi juga menjadi dasar dalam merumuskan arah pembangunan nasional.

“Kelugasan Bung Karno saat itu menunjukkan kesepakatan nasional yang menjadi fondasi bersama dan tidak akan berubah hingga kapan pun,” ujar Danang.

Ia menambahkan, di tingkat daerah, pelaksanaan pembangunan berpijak pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014. 

Salah satu wujud implementasinya adalah memperkuat kemandirian daerah, termasuk dalam penguatan fiskal.

“Tanpa kemandirian, mustahil kita dapat mensejahterakan rakyat sebagaimana diamanatkan dalam alinea keempat pembukaan UUD 1945,” jelasnya.

Senada dengan Danang, Sigit Nurcahyo menekankan pentingnya spirit jembatan emas yang disampaikan Bung Karno. 

Spirit tersebut menjadi penghubung antara kemerdekaan dengan misi pembangunan bangsa, termasuk di Kota Yogyakarta.

“Kami ingin mewujudkan kemandirian ekonomi dengan tidak mengutamakan ego sektoral,” kata Sigit.

Sigit menyebut, sektor pariwisata yang menjadi salah satu leading sector di Kota Yogyakarta perlu bersinergi dengan sektor perdagangan dan lainnya.

“Melalui kolaborasi lintas sektor, harapannya kemandirian ekonomi daerah dapat terwujud dan masyarakat semakin sejahtera,” pungkasnya. (Ard)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved