PSS Sleman

PSS Sleman Imbau Suporter Tak Nyalakan Flare saat Lakoni Partai hidup Mati Lawan Persija Jakarta

Hal ini menjadi perhatian serius bagi manajemen PSS Sleman demi menjaga keberlangsungan dan reputasi klub.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA / Almurfi Syofyan
NYALAKAN FLARE - Suporter PSS Sleman saat menyalakan flare ketika menjamu PSM Makassar di Stadion Maguwoharjo, Sleman beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Manajemen PSS Sleman mengimbau kepada seluruh suporter agar tidak menyalakan flare pada laga kandang terakhir di Liga 1 2024/2025 saat melawan Persija Jakarta.

Seruan ini muncul menyusul sanksi denda sebesar Rp200 juta yang dijatuhkan oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat pelanggaran yang terjadi pada pertandingan sebelumnya melawan PSM Makassar beberapa waktu lalu.

"Di laga terakhir ini, kami mohon kerja sama dari seluruh PSS Fans untuk tidak menyalakan flare ketika laga berlangsung," ujar Manajer Event PSS Sleman, Rangga Rudwino, Jumat (16/5/2025).

Insiden flare tersebut melanggar Pasal 70 ayat 1 dan 2, serta Lampiran I Nomor 5 dalam Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.

Aturan tersebut dengan tegas menyatakan bahwa pelanggaran serupa yang dilakukan secara berulang akan dikenai hukuman lebih berat.

Hal ini menjadi perhatian serius bagi manajemen PSS Sleman demi menjaga keberlangsungan dan reputasi klub.

"Hukuman denda sebelumnya sudah cukup berat, dan jika pelanggaran serupa terjadi lagi, sanksinya bisa lebih besar untuk musim depan," tambahnya.

Baca juga: BCS Pastikan Siapkan Koreografi di Laga Kandang Pamungkas PSS Sleman Musim ini

Rangga juga menekankan pentingnya menjaga kondusifitas pertandingan, apalagi laga kontra Persija Jakarta merupakan pertandingan hidup mati sekaligus penutup musim di kandang.

Duel PSS Sleman vs Persija Jakarta akan tersaji di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (17/5/2025) pukul 19.00 WIB.

Rangga pun berharap atmosfer dukungan yang diberikan suporter di laga ini tetap dalam koridor yang aman, kreatif, dan positif.

"Kami semua ingin menciptakan suasana yang kondusif di akhir kompetisi. Tentu kami paham kita semua ingin merayakannya tapi saya berharap semoga itu bisa dilakukan setelah laga selesai," jelasnya.

"Semoga PSS Fans bisa menunjukkan dukungan dengan cara yang tertib dan bertanggung jawab," tambahnya.

Dengan imbauan ini, PSS Sleman berharap para suporter dapat menjadi contoh dalam menciptakan atmosfer stadion yang aman dan nyaman bagi semua pihak.

Manajemen juga terus berkoordinasi dengan pihak keamanan untuk memastikan pertandingan berjalan lancar tanpa gangguan berarti. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved