Citizen Journalism

Membangun Ketahanan Pangan dan Ekonomi Melalui Budidaya Sayuran

Ketahanan pangan, saat ini, menjadi perhatian pemerintah menghadapi segala tantangan di tengah derasnya arus perkembangan global.

Editor: Agus Wahyu
TRIBUNJOGJA.COM/ISTIMEWA
Yoyok Suharto SE MM, Pemerhati Pertanian 

Oleh Yoyok Suharto SE MM (Pemerhati Pertanian)

TRIBUNJOGJA.COM - Ketahanan pangan, saat ini, menjadi perhatian pemerintah menghadapi segala tantangan di tengah derasnya arus perkembangan global, khususnya dunia serba teknologi dan digitalisasi. 

Tak dapat dipungkiri, sektor pertanian merupakan sumber utama dalam menciptakan ketahanan pangan, karena pangan adalah sumber pokok kebutuhan manusia. 

Konsep ketahanan pangan ini sangat penting dan strategis di tengah derasnya perubahan-perubahan dunia yang serba teknologi dan digital. Dalam situasi dan kondisi apapun perubahan teknologi dan digital ini, pertanian akan terus menjadi kebutuhan pokok manusia.

Karenanya, peluang-peluang besar akan terus terbuka sangat lebar di bidang pertanian ini. Kendati, persoalan saat ini, terjadi pergeseran generasi, di mana generasi muda makin enggan untuk terjun ke dunia pertanian.

Saya menaruh perhatian khusus, agar generasi saat ini tetap bersemangat untuk terjun ke sawah, ke ladang, untuk mengolah lahan pertanian. Banyak sumber-sumber holtikultura yang bisa diolah, dikembangkan, dan menjadi kebutuhan pokok masyarakat. 

Karena itu, kami mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk kembali turun ke lahan pertanian. Saya sangat yakin, bahwa kebutuhan-kebutuhan hasil produk pertanian menjadi peluang besar dalam menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran bagi petani, masyarakat, hingga negara.

Selain itu, banyak petani dan masyarakat memiliki kemampuan dalam penyediaan produksi pertanian dalam jumlah dan mutu bagus. Sehingga, mampu memenuhi kebutuhan pokok sayuran untuk domestik, bahkan impor serta cadangan pangan. 

Pertanian jika digarap secara serius, juga akan menciptakan kemampuan individu atau rumah tangga untuk memperoleh pangan bernilai bergizi tinggi, bahkan menaikkan daya kemampuan ekonomi masyarakat. 

Pertanian memiliki peran sentral dalam program Ketahanan Pangan. Pertanian menjadi sumber utama penyediaan pangan, termasuk sayuran,  melalui budidaya tanaman pangan, hortikultura, dan peternakan. 

Peluang Selalu Terbuka

Dunia pertanian akan selalu terbuka peluang peningkatan daya ekonomi masyarakat, khususnya para petani. Sebab, pertanian memberikan lapangan kerja dan pendapatan bagi masyarakat, terutama di pedesaan. 

Lebih dari itu, lahan pertanian ini harus digarap dan dikelola secara baik mulai hulu hingga hilir. Yakni, mulai dengan mengelola lahan, air, dan keanekaragaman hayati secara berkelanjutan untuk mendukung produksi sayuran jangka panjang.

Terlebih dengan pemanfaatan tekonologi terkini dan berkemajuan ke depannya, akan semakin mempermudah pencapaian produksi untuk memenuhi kebutuhan pangan da sayuran masyarakat.

Ketahanan pangan bidang pertanian adalah konsep strategis yang memastikan ketersediaan, akses, dan pemanfaatan pangan secara berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Konsep ini mencakup berbagai aspek yang saling terkait, mulai dari produksi hingga konsumsi pangan. 

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved