KKB Papua Terus Menebar Teror, Terbaru Bantai 5 Penambang Emas di Kali Kabur Yahukimo

Teror oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) - Organisasi Papua Merdeka (OPM) terus terjadi.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Dokumentasi Puspen TNI
EVAKUASI KORBAN OPM - Ilustrasi. TNI telah melakukan evakuasi terhadap tenaga pengajar dan tenaga kesehatan pasca serangan yang dilakukan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Serangan yang terjadi pada Jumat (21/3/2025). KKB membunuh 11 orang yang berprofesi sebagai pendulang emas di Yahukimo pada 6-7 April 2025. Mereka sempat mengeklaim bahwa para korban adalah intel TNI. Namun, klaim tersebut langsung dibantah oleh TNI dengan menyebut bahwa KKB tengah menyebarkan propaganda. 

Hal ini dilakukan untuk menghindari kecaman internasional sebagai pelanggar Hak Asasi Manusia (HAM) jika terbukti membunuh warga sipil. 

"Dia (OPM) berpura-pura bahwa itu (yang dibunuh) militer. Kenapa dia bilang itu militer? Supaya dia terlepas dari tuduhan bahwa dia sebagai pelanggar hak asasi manusia," ungkapnya.

"Makanya dia sampaikan itu. Paling gampang, itu tentara katanya," sambung Kapuspen.

TNI dan Polri, lanjutnya, akan terus berjaga di Yahukimo untuk menjaga situasi tetap kondusif dan tidak terpengaruh oleh propaganda tersebut, sambil tetap melakukan pendekatan teritorial dan humanis.

"Kita tidak terpengaruh juga dengan propaganda-propaganda ini. Baik pembinaan teritorial, secara humanis, pendekatan ke adat, tetap kita lakukan secara ideologis ya," tutur Kapuspen. (*)

 

 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved