1.459 GTT dan PTT di Klaten Dapat Insentif Kesra Periode Januari-Februari 2025

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Ribuan guru tidak tetap (GTT) dan pegawai tidak tetap (PTT) kategori II serta non kategori II di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mendapatkan peningkatan kesejahteraan periode Januari-Februari 2025 dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten pada Kamis (27/3/2025). 

Peningkatan kesejahteraan itu diserahkan secara simbolis oleh Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, kepada lima orang perwakilan GTT/PTT di Grha Bung Karno (GBK) Kabupaten Klaten.

Kesra tersebut diberikan kepada GTT/PTT yang sudah bekerja mulai 4 tahun ke atas. 

Bagi GTT/PTT dengan masa kerja 4-6 tahun mendapatkan kesra Rp650.000 sebulan.

Karena periode kesra yang diberikan 2 bulan, maka mereka menerima Rp1.300.000. 

Kemudian, GTT/PTT dengan masa kerja 7-9 tahun mendapatkan kesra Rp1.400.000 karena dalam satu bulan menerima Rp700.000.

Untuk GTT/PTT masa kerja 10-12 tahun menerima kesra Rp1.500.000, sebab dalam satu bulan Rp750.000. 

Adapun bagi GTT/PTT dengan masa kerja 13 tahun ke atas mendapatkan kesra Rp1.700.000, satu bulan menerima Rp850.000.

Sedangkan GTT/PTT kategori II mendapatkan kesra Rp3.000.000, karena satu bulan mereka menerima Rp1.500.000. 

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Klaten, Titin Windiyarsih, mengatakan bahwa pemberian peningkatan kesra itu bertujuan untuk mempercepat dalam mewujudkan visi misi Bupati-Wakil Bupati Klaten yakni maju, sejahtera, berkelanjutan.

Terutama untuk meningkatkan kesejahteraan GTT/PTT sehingga bisa mengabdi serta melaksanakan tugas lebih profesional dan berintegritas. 

"Pada periode ini, program peningkatan kesejahteraan diterimakan untuk 2 bulan yakni Januari-Faebruari 2025 melalui APBD Kabupaten Klaten sebesar Rp2.907.550.000. Total jumlah GTT/PTT penerima kesejahteraan periode ini sebanyak 1.459 orang," ungkap Titin, Kamis (27/3/2025). 

Pihaknya berharap ke depan para GTT/PTT di Kabupaten Klaten bisa meningkatkan kinerja agar semakin baik.

Dikatakan di antara GTT/PTT tersebut ada banyak yang bertugas sebagai penjaga sekolah. 

"Di musim libur Lebaran ini, saya minta tolong keamanan sekolah masing-masing untuk dijaga sebaik-baiknya. Pastikan aset di sekolah aman, sehingga setelah selesai libur, pembelajaran bisa berjalan normal," ucapnya.