Arus Mudik 2025

Tiga Hari Beroperasi Fungsional, Volume Kendaraan di Exit Tol Prambanan Klaten Masih Landai

Jalur Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan telah beroperasi secara fungsional untuk momen libur Lebaran sejak Senin (24/3/2025).

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM/Dewi Rukmini
MASIH LENGANG - Sejumlah kendaraan melintas di exit Tol Prambanan, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Rabu (26/3/2025). 

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Jalur Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan telah beroperasi secara fungsional untuk momen libur Lebaran sejak Senin (24/3/2025). 

Selama tiga hari dibuka, arus kendaraan yang melintas di jalur tol segmen Klaten-Prambanan terpantau masih landai.

Hal itu disampaikan langsung oleh Kasat Lantas Polres Klaten, AKP Wendi Andranu, kepada Tribunjogja.com, Rabu (26/3/2025). 

"Pantauan 3 hari ini dari tanggal 23-25 Maret 2025, kendaraan yang melintas di tol fungsional segmen Klaten-Prambanan maupun sampai Tamanmartani terpantau masih landai dan normal. Untuk kendaraan yang melintas di exit tol Prambanan masih kategori golongan 1," kata AKP Wendi. 

Dia mengungkapkan sejauh ini, rata-rata kendaraan yang melintas di exit tol Prambanan Kabupaten Klaten mencapai 350 kendaraan per jam.

Adapun, dalam sehari kendaraan yang mengakses exit tol Prambanan, baik masuk atau keluar, mencapai 4.600-an kendaraan. Kondisi tersebut dinilai masih landai. 

"Perkiraan puncak arus mudik berdasarkan informasi dari Korlantas, karena mengingat nanti akan ada one way pada 27 Maret 2025. Maka puncaknya terjadi sekitar 27-29 Maret 2025," ucapnya.

Tak hanya volume kendaraan di jalan tol, Wendi juga menyebutkan bahwa masyarakat yang mrmanfaatkan rest area fungsional di jalur tol Jogja-Solo tergolong masih normal landai.

Rest area fungsional tersebut berada di KM 19 Jalan Tol Jogja-Solo masuk Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 

"Setiap hari ada sekitar 29 kendaraan yang memanfaatkan rest area. Mengingat rest area menyediakan pelayanan SPBU portable, toilet, dan mushola, kebanyakan masyarakat mengakses reat area untuk singgah melaksanakan salat," paparnya.

Selain itu, lanjutnya, berdasarkan pantauan petugas di lapangan banyak kendaraan yang hanya melintas di rest area.

Lantaran, mungkin karena rest area belum menyediakan tenant makanan, sehingga pengendara memilih melanjutkan perjalanan. 

"Terhitung masih landai karena tampungan kendaraan di rest area bisa mencapai 60 kemdaraan. Kemudian, Alhamdulillah sampai saat ini nihil kejadian, semisal kendaraan mogok atau terlibat kecelakaan lalu lintas di jalur tol maupun jalur arteri," tutur dia.

Kendati demikian, pihaknya tetap mengimbau masyarakat yang melaksanakan perjalanan mudik Lebaran 2025 agar selalu waspada dan hati-hati. 

Terutama pemudik yang akan melintas di jalur tol Jogja-Solo agar selalu menyiapkan saldo E-Toll.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved