UPDATE Terbaru Ledakan Kapal Tongkang di Lamongan, 3 Tewas, 1 Masih Hilang, 15 Luka

Insiden ledakan kapal tongkang di perairan Lamongan pada Kamis (13/3/2025) pagi kemarin memakan korban jiwa.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Tangkap layar kanal YouTube Tribun Jatim Timur
KAPAL MELEDAK - Sebuah kapal tongkang pengangkut batu bara meledak di perairan utara Lamongan, pada Kamis (13/3/2025). 19 orang menjadi korban dalam insiden ini, tiga di antaranya tewas, sedangkan satu lainnya hilang. 

TRIBUNJOGJA.COM, LAMONGAN - Insiden ledakan kapal tongkang di perairan Lamongan pada Kamis (13/3/2025) pagi kemarin memakan korban jiwa.

Tiga orang meninggal dunia dan satu lainnya hilang dalam kejadian tersebut.

Sedangkan 15 orang mengalami luka, dimana 12 orang di antaranya mengalami luka ringan dan 3 luka berat.

Kapolres Lamongan, AKBP Bobby A Condro Putra mengungkapkan awalnya ada dua korban yang dilaporkan hilang.

Setelah dilaksanakan proses pencarian, tim penyelamat menemukan satu korban dalam kondisi meninggal dunia.

Sementara satu korban hilang lainnya masih dalam proses pencarian.

"Sebelumnya dua korban hilang, satu sudah ditemukan dalam kondisi meninggal, satu korban lainya masih belum ditemukan," katanya seperti yang dikutip dari Surya Malang.

Baca juga: Belasan ABK Kapal Tongkang Pengangkut Batu Barat Terluka Setelah Mesin Meledak di Perairan Lamongan

Kapolres menjelaskan, dari tiga korban luka bakar berat, salah satunya langsung dirujuk ke  RS dr Soetomo Surabaya untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut karena luka bakar yang serius.

Sementara dua lainnya masih menjalani perawatan di RSU Suyudi Lamongan.

Sebelumnya, kecelakaan laut terjadi di perairan Lamongan pada Kamis pagi sekitar pukul 06.17 WIB.

Ledakan yang diduga berasal dari mesin kapal tersebut mengakibatkan kebakaran pada dua kapal, yaitu Tug Boat Roselyne 08 dan Kapal Tanker MT Ronggolawe yang berkapasitas 300 DT.

Kedua kapal tersebut berada jauh dari lokasi Pelabuhan Lamongan Shorebase dan sedang dalam antrean untuk berlabuh.

Warga dan petugas gabungan kemudian langsung melakukan evakuasi para korban ke darat.

Korban luka kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. (*)

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved