Program Tarawih Keliling Pemkab Klaten Dimulai di Rumah Dinas Bupati

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten memulai kegiatan tarawih keliling (Tarling) pada Ramadan 1446 Hijriyah/2025.

Program tersebut dimulai dengan gelaran tarawih berjamaah di Rumah Dinas Bupati Klaten, pada Rabu (5/3/2025). 

Kegiatan tarling perdana itu digelar setelah rangkaian slup-slupan memasuki rumah dinas Bupati Klaten,  tadarus, dan santunan 100 anak yatim piatu di Kabupaten Klaten.

Kemudian dilanjutkan kegiatan salat Isya dan tarawih berjamaah dipimpin Imam Masjid Agung Al-Aqsa Klaten, Ustadz Miftahul Khoir. 

Setelah tarawih berjamaah, Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, dan Wakil Bupati Klaten, Benny Indra Ardhianto, tampak menyerahkan bantuan sosial dan beasiswa pendidikan kepada penerima. 

Agenda tersebut dihadiri jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan keluarga, Kepala Desa, serta tokoh agama atau masyarakat. 

"Alhamdulillah ini kegiatan Tarling putaran pertama di rumah dinas sekaligus ngiras-ngirus kami slup-slupan (memasuki) rumah dinas. Karena ada efisiensi jadi kami padatkan dan digelar bersamaan," ucap Hamenang, Rabu (5/3/2025) malam. 

Pada kesempatan itu, Hamenang mengungkapkan ramadan sebagai momentum untuk memperdalam ilmu dan mendidik manusia agar lebih bertakwa serta peduli kepada sesama. 

Selain itu, ramadan juga dinilai jadi momentum untuk merekatkan tali silahturahmi di antara jajaran Pemkab Klaten dengan masyarakat. 

Kegiatan program Tarling digelar agar pejabat Pemkab Klaten bisa hadir di tengah masyarakat untuk membangun kesadaran serta kepedulian terhadap pembangunan Kabupaten Klaten. 

"Kami juga ingin lebih dekat menyerap aspirasi masyarakat sekaligus beribadah di bulan ramadan. Sehingga, lewat tarawih keliling itu kami turun ke bawah melihat situasi real di lapangan. Sekaligus memperkenalkan diri secara langsung," jelas dia.

Hamenang berharap, masyarakat Kota Bersinar bisa ikut meramaikan kegiatan tarawih keliling tersebut. 

Ia pun mengajak masyarakat untuk bisa hadir salat tarawih berjamaah, lantaran ia ingin ada komunikasi dua arah dan dialog bersama warga dalam rangka menyerap aspirasi.

"Meskipun tantangan kami cukup berat karena di awal tahun langsung dihajar efisiensi anggaran. Tapi Insya Allah dengan kolaborasi bersama stakeholder, barangkali nanti dari CSR perusahaan yang ada di Klaten juga bisa membantu serta mendukung realisasi program-program kami," tuturnya. 

Sementara itu, Kabag Kesra Setda Klaten, Nurcholis Arif Budiman, menuturkan bahwa program Tarling Pemkab Klaten bakal digelar di delapan lokasi.