Serie A
AC MILAN: Ibrahimovic Ungkap Alasan Merekrut Joao Felix
Zlatan Ibrahimovic mengungkapkan alasan AC Milan merekut Joao Felix di musim dingin Januari 2025.
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - Zlatan Ibrahimovic mengungkapkan alasan AC Milan merekut Joao Felix di musim dingin Januari 2025.
Menurutnya, percakapan di antara para pembuat keputusan di AC Milan mengenai kesempatan untuk merekrut Joao Felix dari Chelsea hanya berlangsung selama lima menit.
Ia ingin AC Milan memiliki dua tim penuh yang siap tampil untuk pelatih Sergio Conceicao.
Ibrahimovic sebelumnya telah duduk bersama Joao Felix untuk konferensi pers perkenalannya di Milan pada hari Senin.
Pemain tim nasional Portugal itu pindah ke San Siro dengan status pinjaman langsung, yang tidak menyertakan opsi pembelian.
Namun, setelah mencetak gol dari bangku cadangan pada penampilan pertamanya untuk Rossoneri, sudah ada kabar bahwa AC Milan ingin memperpanjang masa tinggal Joao Felix setelah musim panas.
"Dia sudah memperkenalkan dirinya dengan gol ajaib, tetapi kami di sini untuk menyambut Joao Felix hari ini," kata Ibrahimovic kepada pers pada hari Senin, dilansir melalui TMW.
“Ia adalah pemain terakhir yang direkrut pada bursa transfer, ia adalah pemain berbakat, ia memiliki banyak pengalaman, tetapi ia masih muda dan masih bisa berkembang.
“Kami mencari pemain yang bisa menghubungkan lini tengah dan penyerang untuk pertandingan yang 'terblokir' melawan tim yang tertutup. Ia bisa membuat perbedaan.”
Alasan merekrut Joao Felix
Selain kedatangan Joao Felix, AC Milan juga mendatangkan Santiago Gimenez dari Feyenoord pada hari terakhir bursa transfer, serta Riccardo Sottil dari Fiorentina dan Warren Bondo dari Monza, di samping kedatangan Kyle Walker dari Manchester City sebelumnya.
"Ketika memasuki bursa transfer ini, kami mencoba memberi pelatih dua tim," jelas Ibrahimovic.
"Kami banyak bermain, kami butuh alternatif. Pelatih punya banyak pilihan sekarang.
“Jika mereka bertahan, mereka semua bisa bermain bersama. Kami butuh keseimbangan, dalam menyerang dan bertahan.
“Yang penting adalah memberi pelatih dua tim dan banyak pilihan alternatif. Terserah dia untuk memutuskan siapa yang akan dimainkan, tidak ada yang dijamin mendapat tempat di lapangan. Kami berharap Joao juga bisa menjadi legenda di AC Milan.”
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.