Pelajar Terseret Ombak di Pantai Drini

Duka Istiqomah dan Yosef, Orangtua Siswa SMPN 7 Mojokerto yang Tewas Terseret Ombak di Pantai Drini

Duka mendalam menyelimuti Yosep dan Istiqomah, orang tua Malvein Yusuf Adh Dhuqa, siswa SMPN 7 Mojokerto, korban tewas terseret ombak Pantai Drini

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
kolase surya/m romadoni/kompas TV
BERDUKA : Istiqomah dan Yosef, orang tua korban siswa SMPN 7 Kota Mojokerto yang menjadi korban terseret ombak Pantai Drini, Gunung Kidul, pada Selasa (28/1/2025) tak kuasa menahan kesedihan setelah anaknya tewas bersama 3 rekannya. 13 Siswa SMPN 7 Kota terseret ombak Pantai Drini, 3 tewas, 1 hilang, 9 dirawat di rumah sakit. 

Sedangkan, satu korban hilang atas nama Rifky Yoedha Pratama akhirnya ditemukan pada Rabu (29/1/2025) pagi.

Korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian di kedalaman 10 meter.

Selain menewaskan 4 orang, Tujuh siswa lain yang sempat terseret ombak,  dirawat di rumah sakit. 

Pada Selasa (28/1/2025) pukul 21.04 WIB, rombongan siswa dan guru yang selamat akhirnya tiba di Mojokerto.   

Iring-iringan mobil Patwal mengawal rombongan lima bus pariwisata yang mengantarkan 257 siswa dalam kegiatan outing class.

Rombongan siswa disambut isak tangis keluarganya yang menunggu cemas di depan SMPN 7 Kota Mojokerto. 

Para orang tua tak kuasa menahan tangis ketika melihat anaknya turun dari bus menuju sekolahnya.

Siswa turun dari bus di Jalan PB Sudirman, mereka berjalan menuju ke sekolah di Jalan Karyawan sekitar 400 meter disambut langsung oleh PJ Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro. 

Sesampainya di sekolah, para siswa mengikuti doa bersama di halaman SMPN 7.

Pj Ali Kuncoro, memberikan semangat dan motivasi kepada para siswa pasca musibah tersebut.

"Saya hanya ingin memastikan bahwa adik-adik harus tetap semangat. Mungkin ini pengalaman kelam, tapi harus tetap semangat untuk menghadapi masa depan," ucap Ali Kuncoro.

Dirinya mengajak seluruh siswa doa bersama, untuk almarhum maupun siswa yang kini dirawat intensif di ICU (Intensive Care Unit) rumah sakit akibat terseret ombak Pantai Drini.

"Mari kita doakan, siswa yang mengalami musibah tadi pagi dan mendoakan masih ada dua siswa yang kini dirawat di ICU rumah sakit," pungkasnya. (*)

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved