Korban Kecelakaan di Pantai Drini: 5 Siswa Boleh Pulang, 4 Dirawat di RS, 3 Tewas, 1 Masih Dicari

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNG KIDUL - Info update korban kecelakaan air di Pantai Drini, Desa Banjarejo, Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (28/1/2025).

Diwartakan Tribunjogja.com sebelumnya, 13 pelajar dari SMP Negeri 7 Mojokerto, Jawa Timur, terseret ombak di Pantai Drini, Selasa pagi.

Sebanyak 9 orang siswa selamat, 3 orang siswa ditemukan meninggal dunia, dan 1 orang siswa masih dalam pencarian.

Kronologi

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Pantai Baron, Surisdiyanto mengatakan kejadian  bermula ketika rombongan hendak melakukan kegiatan outing class di Pantai Drini.

Sebanyak 261 pelajar dengan 16 pendamping tiba di kawasan Pantai Drini pada Selasa pagi. Ketika sampai di pantai, para pelajar langsung berenang bersama. 

Tanpa disadari, tiba-tiba datang ombak besar dan langsung menyeret 13 orang pelajar.

"Sesampai di pantai, para pelajar ini langsung berenang bersama-sama, selang berapa lama, mereka sudah berada di area tengah dan terseret ombak," tutur Surisdiyanto, Selasa (28/1/2025).

Warga yang melihat kejadian itu langsung meminta bantuan petugas SAR yang berjaga di sekitar lokasi kejadian.

Petugas SAR datang, kemudian langsung berenang untuk menyelamatkan para siswa yang terseret ombak.

Anggota SAR yang berenang ke tengah Pantai Drini berhasil menyelamatkan 9 orang pelajar yang terseret ombak.

"Namun, dari 13 pelajar yang terseret ombak baru 9 pelajar yang berhasil diselamatkan, sedangkan 4 pelajar lain masih dilakukan pencarian," kata 

Pencarian korban

Surisdiyanto menerangkan, pencarian korban kecelakaan di Pantai Drini dilakukan dengan melakukan penyisiran di sekitar tebing. 

"Belum bisa menerjunkan tim selam sebab arus kuat mengarah ke timur. Ditambah lagi, saat ini laut sedang pasang," terangnya saat dikonfirmasi pada Selasa (28/1/2025), seperti diwartakan Tribunjogja.com sebelumnya.

Tiga korban pertama yang meninggal dunia ditemukan sekitar 20 meter dari bibir pantai pada kedalaman 10 sampai 15 meter, sekira pukul 10.00 WIB.

Tiga orang korban meninggal dunia yang sudah ditemukan Tim SAR adalah Alfian Aditya Pratama (13), Malfen Yusuf Adhi Dilaga (13) dan Rayhaki F (13).