PESAN Haru Shin Jae-won Putra Shin Tae-yong: Beberkan Pencapaian hingga Harapan Sang Ayah

TRIBUNJOGJA.COM - Keputusan PSSI untuk memberhentikan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia menuai banyak perhatian, termasuk dari keluarganya. 

Shin Jae-won putra pertama Shin Tae-yong, mengungkapkan uneg-unegnya melalui sebuah unggahan emosional.

Ia mengungkapkan rasa kecewanya atas situasi tersebut, sekaligus memberikan apresiasi terhadap perjuangan sang ayah selama lima tahun melatih timnas.

Dalam unggahannya, anak Shin Tae-yong menyatakan rasa bangga terhadap dedikasi dan cinta ayahnya untuk sepak bola Indonesia. 

Baca juga: Komentar Anak STY tentang Pemecatan Ayahnya: Dia Berikan Segalanya untuk bawa Indonesia Sejauh Ini

“Sangat disayangkan mendengar bahwa ayah tidak lagi sebagai pelatih tim nasional Indonesia. Selama ini, saya bisa melihat dari dekat betapa besar cinta dan perhatian ayah terhadap Indonesia,” tulisnya.

Kecintaan Shin Tae-yong pada Indonesia terlihat jelas dari caranya menjawab ketika pertama kali menerima tawaran melatih. 

“Ketika ayah menerima tawaran melatih Indonesia dan kami bertanya, "Kenapa Indonesia?" Ayah menjawab dengan percaya diri, dan pada akhirnya, ayah membuktikan jawabannya dengan hasil. Itu membuat kami sangat bangga,” ungkap pemain Seongnam FC tersebut.

Tak cukup di situ, ia juga menyoroti perjuangan Shin Tae-yong dalam mengangkat prestasi sepak bola Indonesia, yang melahirkan berbagai pencapaian bersejarah, seperti:

• Lolos ke Piala Asia U-20 untuk pertama kalinya.
• Lolos ke Piala Asia U-23 untuk pertama kalinya, hingga meraih peringkat ke-4.
• Lolos ke Piala Asia senior dan melaju hingga babak 16 besar.
• Mencapai babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan peringkat ke-3 grup.
• Indonesia lolos langsung ke Piala Asia 2027 tanpa melalui babak playoff.
• Peningkatan ranking FIFA dari 173 menjadi 127.

Shin Jae-won juga mengungkapkan salah satu momen besar saat timnas berhasil menang melawan Arab Saudi di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia. 

“Ayah sempat berbicara kepada keluarga kami bahwa jika tim bisa menang melawan Australia di bulan Maret, Indonesia bisa langsung lolos ke putaran final Piala Dunia,” lanjut pesepakbola kelahiran 1998 itu.

Sayangnya, harapan tersebut kini pupus karena Shin Tae-yong harus mundur sebelum hal itu terwujud.

Dalam unggahannya, Shin Jae-won juga menyoroti keputusan PSSI yang dianggap sulit dimengerti.

Ia menyebut bahwa kegagalan di Piala AFF menjadi alasan pemecatan Shin Tae-yong, meskipun Timnas Indonesia sengaja menurunkan skuad U-22 sebagai persiapan Piala Asia U-23 dan SEA Games. 

“Saya tahu bahwa keputusan ini sudah disepakati dengan federasi, dan federasi mengatakan hasil tidak akan menjadi masalah. Tapi ternyata, ayah diberhentikan karena hasil dianggap tidak memuaskan,” terangnya.

Meskipun merasakan kekecewaan, Shin Jae-won berharap sang ayah bisa beristirahat dan menikmati waktu bersama keluarga di Korea.

Baca juga: BARCELONA: Kabar Baik soal Dani Olmo dan Pau Victor, La Liga Pertimbangkan Banding