Piala Super Italia

PREDIKSI Skor Inter Milan vs AC Milan di Final Piala Super Italia Malam Ini

Malam ini, Piala Super Italia atau Supercoppa Italiana akan mempertemukan Inter Milan vs AC Milan di Riyadh, Selasa (7/1/2025) pukul 02.00 WIB

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
Twitter @Inter_en
Lautaro Martinez vs Mike Maignan saat Inter Milan vs AC Milan 

TRIBUNJOGJA.COM - Malam ini, Piala Super Italia atau Supercoppa Italiana akan mempertemukan Inter Milan vs AC Milan di Riyadh, Selasa (7/1/2025) pukul 02.00 WIB.

Dalam laga sarat gengsi Derby della Madonnina dini hari nanti, Inter Milan dan AC Milan akan bersaing untuk merebut gelar juara Supercoppa Italiana.

Di satu sisi, Inter Milan bertekad untuk mengangkat trofi turnamen sepak bola Italia tersebut untuk musim keempat berturut-turut.

Sedangkan AC Milan, berpeluang meraih trofi kedelapan Piala Super Itlaia dengan mengalahkan Inter Milan untuk kedua kalinya musim ini.

Walaupun kedua klub memiliki sejarah panjang dan sukses, pertandingan malam ini akan menjadi final keempat antara kedua klub Milan tersebut, setelah Coppa Italia tahun 1977 dan dua Supercoppa baru-baru ini.

Derby pertama AC Milan vs Inter Milan di kompetisi Piala Super Italia terjadi pada Agustus 2011, saat Rossoneri menang 2-1; kemudian, dua tahun lalu, rival mereka Nerazzurri meraih kemenangan 3-0 di Arab Saudi.

Kedua klub akan kembali bertemu di Riyadh, di mana juara bertahan Inter Milan lolos ke format empat tim yang pertama kali diperkenalkan tahun lalu, dengan dinobatkan sebagai juara Liga Italia Serie A musim lalu.

Jumat lalu, mereka menyingkirkan tetangga Lombardy, Atalanta, di semifinal pertama, lewat dua gol di babak kedua dari Denzel Dumfries.

Kini, Inter Milan selangkah lagi bisa meraih trofi pertama musim ini dengan mengalahkan rival sekotanya, AC Milan, yang akan menjadi cara sempurna untuk mengawali tahun yang penuh harapan.

Quadruple yang belum pernah terjadi sebelumnya adalah tujuan mereka pada tahun 2025, karena Inter Milan tidak hanya lolos ke perempat final Coppa Italia dan tampil baik di Liga Champions , tetapi juga dalam kondisi yang baik untuk mempertahankan Scudetto.

Tim asuhan Simone Inzaghi melakukan perjalanan ke timur dengan bekal lima kemenangan liga berturut-turut, dengan rata-rata mencetak lebih dari tiga gol per pertandingan, setelah mengalahkan Cagliari dalam pertandingan terakhir mereka di tahun 2024.

Memburu trofi kesepuluh dalam karier kepelatihannya, Inzaghi telah mengamankan empat Supercoppa, dua bersama Lazio dan dua untuk klub tempat ia bekerja saat ini.

Dia akan melampaui legenda kepelatihan Marcello Lippi dan Fabio Capello untuk kemenangan terbanyak di kompetisi tersebut jika menang pada dini hari nanti.

Preseden tentu berpihak padanya, karena dalam 36 edisi Supercoppa Italiana sebelumnya, lebih dari dua pertiga dimenangkan oleh juara Serie A.

Sejak kemenangan liga mereka 2-1 pada bulan September, ketika Matteo Gabbia menjadi pahlawan mereka yang tak terduga, dengan gol kemenangan di menit akhir yang mengakhiri kekalahan panjang melawan Inter Milan, AC Milan telah tertinggal jauh di belakang musuh bebuyutan mereka di klasemen.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved