Renungan Misa Vigili Natal Malam Natal 2024: Bacaan I, Bacaan II, Bacaan Injil, Mazmur

TRIBUNJOGJA.COM - Malam hari ini, Selasa (24/12/2024) umat Kristiani akan merayakan Malam Natal 2024.

Bagi yang beragama Katolik, Malam Natal 2024 biasanya diisi dengan ibadah Misa Vigili Natal atau Misa Malam Natal 2024.

Berikut renungan Misa Malam Natal 2024 yang memuat Bacaan I, Bacaan II, Bacaan Injil, dan kidung Mazmur, seperti dikutip Tribunjogja.com dari teks misa Gereja Santo Antonius Padua Kotabaru via parokikotabaru.org.

RENUNGAN MALAM NATAL 2024

Bacaan I (Yesaya 9:1-6)

Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan, telah melihat terang yang besar; terang yang bersinar atas mereka yang diam di negeri kekelaman. 

Engkau, ya Tuhan, telah banyak menimbulkan sorak-sorai dan sukacita yang besar. 

Mereka telah bersukacita di hadapan-Mu seperti orang bersukacita di waktu panen, seperti orang bersorak-sorai di waktu membagi-bagi jarahan.

Sebab kuk yang menekan bangsa itu dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah Kau patahkan seperti pada hari kekalahan Midian. 

Setiap sepatu tentara yang berderap-derap dan setiap langkah jubah yang berlumuran darah akan menjadi umpan api. 

Sebab seorang anak telah lahir bagi kita, seorang putra dianugerahkan kepada kita. 

Lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan orang menyebut dia: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa Yang Kekal, Raja Damai. 

Besarlah kekuasaannya dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkan kerajaannya itu dengan keadilan dan kebenaran, dari sekarang sampai selama-lamanya. 

Kecemburuan Tuhan semesta alam akan melakukan hal ini.

Mazmur

Hendaklah Langit Bersukacita [MTA. 806 : 1-3]

Hendaklah langit bersukacita
Dan bumi bersorak-sorai
Di hadapan wajah Tuhan
Karena Ia sudah datang

Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan
Menyanyilah bagi Tuhan, hai seluruh bumi
Menyanyilah bagi Tuhan, pujilah nama-Nya

Hendaklah langit bersukacita
Dan bumi bersorak-sorai
Di hadapan wajah Tuhan
Karena Ia sudah datang