Ramalan Jodoh Primbon Jawa

RAMALAN JODOH Weton Sabtu Kliwon dan Rabu Legi Menurut Primbon Jawa, Cocok atau Tidak?

Perhitungan jodoh untuk pasangan dengan weton Sabtu Kliwon dan Rabu Legi menurut buku Primbon Jawa, apakah cocok jika menikah?

PEXELS/emma bauso
RAMALAN JODOH Weton Sabtu Kliwon dan Rabu Legi Menurut Primbon Jawa, Cocok atau Tidak? 

TRIBUNJOGJA.COM - Primbon Jawa meyakini cocok atau tidaknya sepasang kekasih dapat dilihat dari weton dan neptu weton mereka.

Weton adalah hari kelahiran dalam Kalender Jawa yang lengkap dengan pasaran, sedangkan neptu adalah angka perhitungan hari, pasaran, bulan, dan tahun dalam Kalender Jawa, di mana setiap hari, pasaran, bulan, dan tahun, memiliki nilai yang berbeda-beda. 

Jika Anda lahir pada hari Sabtu saat pasaran Kliwon maka weton Anda adalah Sabtu Kliwon. Apabila lahir pada hari Rabu saat pasaran Legi maka weton Anda adalah Rabu Legi.

Berikut daftar neptu untuk menghitung kecocokan pasangan.

NEPTU HARI

Senin : 4
Selasa : 3
Rabu : 7
Kamis : 8
Jumat : 6
Sabtu : 9
Minggu : 5

NEPTU PASARAN

Kliwon : 8
Legi : 5
Pahing : 9
Pon : 7
Wage : 4

NEPTU WETON (Neptu Hari + Neptu Pasaran)

  • Senin Kliwon : 12
  • Senin Legi : 9
  • Senin Pahing : 13
  • Senin Pon : 11
  • Senin Wage : 8
  • Selasa Kliwon : 11
  • Selasa Legi : 8
  • Selasa Pahing : 12
  • Selasa Pon : 10
  • Selasa Wage : 7
  • Rabu Kliwon : 15
  • Rabu Legi : 12
  • Rabu Pahing : 16
  • Rabu Pon : 14
  • Rabu Wage : 11
  • Kamis Kliwon : 16
  • Kamis Legi : 13
  • Kamis Pahing : 17
  • Kamis Pon : 15
  • Kamis Wage : 12
  • Jumat Kliwon : 14
  • Jumat Legi : 11
  • Jumat Pahing : 15
  • Jumat Pon : 13
  • Jumat Wage : 10
  • Sabtu Kliwon : 17
  • Sabtu Legi : 14
  • Sabtu Pahing : 18
  • Sabtu Pon : 16
  • Sabtu Wage : 13
  • Minggu Kliwon : 13
  • Minggu Legi : 10
  • Minggu Pahing : 14
  • Minggu Pon : 12
  • Minggu Wage : 9

Ramalan Jodoh Weton Sabtu Kliwon dan Rabu Legi

Sabtu Kliwon
Sabtu Kliwon (DOK. TRIBUNJOGJA.COM)
Rabu Legi
Rabu Legi (DOK. TRIBUNJOGJA.COM)

Dirangkum Tribunjogja.com dari buku “Kitab Primbon Jawa Serbaguna” (2021) karya R. Gunasasmita halaman 37 - 43, berikut ramalan jodoh untuk pasangan dengan weton Sabtu Kliwon dan Rabu Legi.

Neptu weton Sabtu Kliwon adalah 17. Neptu weton Rabu Legi adalah 12. Jika neptu weton pasangan dijumlahkan, maka akan menjadi 17 + 12 = 29.

Hasil perhitungan jodoh atau ramalan jodoh Primbon Jawa bisa berbeda-beda tergantung neptu pembaginya.

Konon, hasil ramalan jodoh yang baik dapat mengurangi pengaruh dari hasil ramalan jodoh yang kurang baik, begitu pula sebaliknya.

Jika lebih banyak hasil baik, artinya pertanda baik untuk kehidupan rumah tangga pasangan tersebut.

Jika lebih banyak hasil buruk, artinya ada pertanda kurang baik untuk kehidupan rumah tangga pasangan.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Hari Kelahiran

Menurut buku Primbon Jawa, apabila orang yang lahir hari Sabtu menikah dengan orang yang lahir hari Rabu, maka rumah tangganya akan mendapatkan kebaikan. 

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 9

Cara hitung : Neptu masing-masing weton dibagi 9, kemudian hitung dan catat sisanya. Jika tidak ada sisa pembagian, maka dianggap sisanya 9.

Neptu weton Sabtu Kliwon adalah 17. Neptu weton Rabu Legi adalah 12. Jika neptu weton pasangan dijumlahkan, maka akan menjadi 17 + 12 = 29.

Perhitungan neptu dengan pembagi 9 untuk Sabtu Kliwon adalah 17 : 9 = 1, dengan sisa 8.

Perhitungan neptu dengan pembagi 9 untuk Rabu Legi adalah 12 : 9 = 1, dengan sisa 3.

Apabila pasangan dengan perhitungan neptu sisa 8 dan sisa 3 menikah, maka salah satunya akan dahulu meninggal.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 4

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 4, kemudian hitung dan catat sisanya. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 4.

Neptu weton Sabtu Kliwon adalah 17. Neptu weton Rabu Legi adalah 12. Jika neptu weton pasangan dijumlahkan, maka akan menjadi 17 + 12 = 29.

Perhitungan neptu dengan pembagi 4 adalah 29 : 4 = 7, dengan sisa 1.

Jika perhitungan neptu pasangan sisa 1, maka akan masuk kategori “Gonto” artinya, suami istri yang masuk dalam kategori ini dalam kehidupan rumah tangganya akan sedikit atau jarang memiliki keturunan.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 5

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 5, kemudian hitung dan catat sisanya. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 5.

Neptu weton Sabtu Kliwon adalah 17. Neptu weton Rabu Legi adalah 12. Jika neptu weton pasangan dijumlahkan, maka akan menjadi 17 + 12 = 29.

Perhitungan neptu dengan pembagi 5 adalah 29 : 5 = 5, dengan sisa 4.

Jika perhitungan neptu sisa 4, maka akan masuk kategori “Pati” artinya, jika mereka menikah, maka dalam kehidupan rumah tangga, salah satunya akan meninggal dunia.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 10 dan 7

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 10 dan atau 7, kemudian hitung dan catat sisanya. Sisa tidak boleh lebih dari 7. Jika sisa lebih dari 7, maka gunakan pembagi lain, antara 10 atau 7, asal sisanya tidak lebih dari 7. Apabila setelah dihitung tidak ada sisa, maka dianggap sisa 7.

Neptu weton Sabtu Kliwon adalah 17. Neptu weton Rabu Legi adalah 12. Jika neptu weton pasangan dijumlahkan, maka akan menjadi 17 + 12 = 29.

Perhitungan neptu dengan pembagi 7 adalah 29 : 7 = 4, dengan sisa 1.

Perhitungan neptu dengan pembagi 10 adalah 29 : 10 = 2, dengan sisa 9, karena sisa lebih dari 7 maka dianggap tidak dapat dihitung lebih lanjut.

Jika perhitungan neptu pasangan sisa 1 maka akan masuk kategori “Wasesa Segara” artinya, pasangan ini memiliki keluhuran budi pekerti, mudah memberikan maaf, memiliki wibawa di mata orang lain, dan berlapang dada dalam berbagai hal.

Demikian ramalan jodoh untuk pasangan dengan weton Rabu Legi dan Sabtu Kliwon menurut buku Primbon Jawa.

Anda bisa klik DI SINI untuk membaca panduan cara menghitung kecocokan pasangan atau menghitung jodoh menurut Primbon Jawa. (Tribunjogja.com/ANR)

 

CATATAN : Tribunners, konten ini ditulis hanya untuk keperluan hiburan semata. Semua yang akan terjadi pada manusia adalah kuasa Tuhan Yang Maha Esa. Selamat melanjutkan aktivitas. 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved