Berita Video
Reaksi Amerika Serikat Setelah Netanyahu Pecat Yoav Gallant
Amerika Serikat buka suara usai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memecat Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant pada Selasa (6/11/2024).
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Agus Wahyu
TRIBUNJOGJA.COM - Amerika Serikat buka suara usai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memecat Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant pada Selasa (6/11/2024).
Mereka tidak menyinggung langsung keputusan Netanyahu tersebut.
AS melainkan hanya melempar pujian terhadap Yoav Gallant yang selama ini menjadi perantara utama Israel dengan Amerika.
Juru bicara Departemen Luar Negeri AS menyatakan bahwa Menteri Gallant telah menjadi mitra penting dalam segala hal yang berkaitan dengan pertahanan Israel. Sebagai mitra dekat, mereka akan terus bekerja sama dengan menteri pertahanan Israel berikutnya, sebagaimana dilansir AFP.
Gallant telah menjabat sebagai penanggung jawab utama dari Israel untuk Amerika Serikat dalam perang 13 bulan di Gaza dan sekarang di Lebanon.
Para pejabat AS melihatnya sebagai seorang profesional tanpa kecenderungan ideologis seperti yang dimiliki oleh beberapa orang di kabinet Netanyahu.
Pada Senin (4/11/2024), Menteri Luar Negeri Antony Blinken juga sempat berbicara melalui telepon dengan Gallant.
Blinken saat itu menekan tuntutan AS untuk bantuan kemanusiaan yang lebih besar ke Gaza dengan tenggat waktu minggu depan.
Jika tidak ada kemajuan, AS mengancam akan memotong beberapa bantuan militer ke Israel.
Hubungan Presiden Joe Biden sendiri telah memburuk dengan Netanyahu, yang mengumumkan pemecatan Gallant pada saat penduduk Amerika Serikat memilih pengganti Biden.
Untuk diketahui, setelah memecat Yoav Gallant, PM Netanyahu telah menunjuk Israel Katz menjadi Menhan baru Israel.
Katz sebelumnya menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Israel. (*)
Amerika Serikat
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu
Yoav Gallant
Netanyahu
Gaza
Lebanon
Presiden AS Joe Biden
Presiden Joe Biden
Israel
| Iran Pulihkan Sistem Pertahanan Udara Dengan Persenjataan Tiongkok, Siap Hadapi AS Israel | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Warga Israel Bela Palestina & Marah Warga Gaza Kelaparan Hingga Mati, Desak IDF Hentikan Perang | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Lahan Sultan Ground Seluas 320.000 Meter Persegi Disewa Untuk Tol dengan Tarif Rp160 Miliar | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Terima Suap, Ex Pengusaha China Dimiskinkan Negara, Hak Politik Dicabut | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Donald Trump Sebut Kesepakatan Tarif Impor Ekspor Dengan Indonesia Kemenangan Besar | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
                
												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.