Pantun Menggambarkan Demokrasi Saat Ini, Sudah terjepit hingga Tak berkutik, Cakep !

• Pantun Menggambarkan Kondisi Demokrasi Terkini, Sudah terjepit hingga Tak berkutik, Cari Selamat ngaku ngaku keluarga, Cakep !

TRIBUNJOGJA.COM - Pantun berikut bisa disampaikan saat diskusi soal kebangsaan.

Pantun bisa menjadi sarana refleksi, instropeksi untuk kedepan bisa lebih baik lagi. 

Sudah terjepit hingga Tak berkutik
Cari Selamat ngaku ngaku keluarga
kenapa takut dikritik padahal baik
Berpendapat adalah hak setiap warga

Berjalan-jalan ke hutan rimba 
Bertemu rusa sedang berlari
Dulu bebas, kini terasa hampa 
Demokrasi kita merunduk sendiri

Senja merona di ufuk barat  
Burung camar terbang ke sarang
Rakyat bicara, pemimpin abai merapat  
Suara nurani pun tak lagi terang

Beli durian di pinggir jalan
Wangi menyengat membuat terpana  
Dulu merdeka penuh harapan
Kini demokrasi bagai sandiwara semata

Melintas sungai naik perahu 
Air tenang tampak indah berseri 
Dulu lantang, kini tak mau tahu
Demokrasi kita terancam dikebiri

Bunga mawar di taman indah  
Semerbak harum sepanjang hari  
Demokrasi dulu jadi anugerah,  
Kini terpuruk, ingin dicurangi

Berjalan sore di tepi kali
Bunga teratai bergoyang-goyang 
Demokrasi kini seakan mati 
Suara rakyat coba ditebang 

Beli ketupat di pasar minggu  
Dicampur sambal enak rasanya  
Dulu merdeka, kini terbelenggu  
Kebebasan diganjal asa dipaksa

Burung pipit terbang ke utara
Mencari sarang di pohon kelapa 
Semangat rakyat semakin membara 
Meski demokrasi kian merana

Ke pasar beli ikan asin
sekalian beli markisa dan ketan
diuji sabar sama para pemimpin
banyak kebijakan tak bisa diharapkan  

Jalan Jalan ke Kota Banjarmasin
Pulangnya beli kue bingka
Kemana aja nih para pemimpin
Ketika rakyat banyak menderita