Magelang Ethno Carnival 2024 Berlangsung Semarak, 66 Kontingen Sukses Pukau Ribuan Warga

Sebanyak 66 kontingen beradu kreativitas di gelaran bertema "Bangkitkan Pesona Nusantara, Wujudkan Magelang Maju, Sehat dan Bahagia."

|
Dok. Istimewa
Gelaran Magelang Ethno Carnival (MEC) 2024 berhasil memukau ribuan warga Kota Magelang dan sekitarnya di kawasan Alun-alun Kota Magelang, Minggu (15/9/2024) 

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Perhelatan Magelang Ethno Carnival (MEC) 2024 berhasil memukau ribuan warga Kota Magelang dan sekitarnya di kawasan Alun-alun Kota Magelang, Minggu (15/9/2024). 

Sebanyak 66 kontingen beradu kreativitas di gelaran bertema "Bangkitkan Pesona Nusantara, Wujudkan Magelang Maju, Sehat dan Bahagia" itu. 

Acara diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih sepanjang 655 meter yang melibatkan sekitar 230 pelajar Kota Magelang. 

"Pembentangan bendera yang sangat panjang adalah bentuk manifestasi kebanggaan terhadap negara dan simbol kebangsaan. Ini menunjukkan dedikasi dan komitmen rakyat terhadap identitas negara mereka," kata Kepala Kesbangpol Kota Magelang, Agus Satiyo Hariyadi. 

Selain itu, menampilkan bendera dengan ukuran yang besar seperti ini dapat menguatkan rasa persatuan dan kesatuan di antara warga negara, dengan menekankan bahwa semua orang berkongsi identitas yang sama. 

Usai pembentangan bendera, disusul oleh penampilan dari Theo Paragon Carnival dan rombongan Wali Kota Muchamad Nur Aziz, Wakil Wali Kota M Mansyur, dan jajaran Forkopimda Kota Magelang. 

"Acara ini semuanya untuk warga Kota Magelang dan sekitarnya. Sehingga semua merasakan bahagia," ungkap Dokter Aziz. 

Baca juga: Tingkatkan Literasi Data di Kota Magelang, Inovasi Pilar Statistik Diluncurkan

Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Magelang, Laila Wulandari memaparkan, MEC 2024 menjadi akhir dari serangkaian perayaan HUT ke-79 RI tingkat Kota Magelang. 

Tercatat ada 66 kontingen yang turut memeriahkan MEC 2024. 

Rinciannya, kategori umum ada 29, kategori OPD atau sekolah 25 kontingen, dan drumband 12 kontingen. 

"Selain dari 17 kelurahan di Kota Magelang, para pesertanya ada dari luar daerah seperti Kabupaten Magelang, Semarang, Salatiga, dan Yogyakarta," papar Laila. 

Seluruh kontingen parade dari Jalan A Yani atau perempatan simpang CPM menuju Alun-alun, lalu tampil tiga menit di depan panggung kehormatan. 

Parade ini dinilai oleh juri untuk memperebutkan trofi dan hadiah. Pihaknya berharap MEC akan terus digelar setiap tahun mengingat antusiasme warga sangat tinggi. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved