Iran Fokuskan Produksi Rudal Balistik Untuk Rusia

TRIBUNJOGJA.COM - Iran mengalihkan rudal balistik ke Rusia sebagai bentuk dukungan pada Moskwa. 

Dengan demikian, AS akan siap menanggapi dengan segala konsekuensinya. 

Sebelumnya, media AS melaporkan bahwa minggu lalu Washington yakin Iran telah mengalihkan senjata tersebut ke Rusia untuk digunakan di Ukraina. 

Uni Eropa juga mengatakan demikian bahwa Teheran telah melakukannya.

Setiap pengalihan rudal balistik Iran ke Rusia akan mewakili eskalasi dalam dukungan Iran untuk agresi Rusia terhadap Ukraina, kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Vedant Patel, dikutip dari AFP pada Selasa (10/9/2024). 

Kami telah menjelaskan bahwa kami siap memberikan konsekuensi yang lebih signifikan, kata Patel.

Meski demikian, Teheran telah menolak tuduhan bahwa mereka mengalihkan rudal tersebut, tetapi Kremlin tidak secara eksplisit membantahnya. 

Menghadapi sanksi Barat yang berat, Moskwa beralih ke Iran dan Korea Utara untuk pasokan senjata guna menjaga mesin perangnya tetap beroperasi di Ukraina.

Sementara itu, Ukraina mengatakan telah diserang dengan pesawat nirawak Shahed rancangan Iran hampir setiap hari dari Rusia, dan menemukan pecahan rudal Korea Utara di wilayahnya.

Diketahui, pengiriman rudal ke Rusia terjadi saat Kremlin meningkatkan kampanye pengebomannya terhadap infrastruktur utama Ukraina menjelang musim dingin. (*)