Daftar 4 Kaldera Terindah di Indonesia yang Keindahannya Menakjubkan

TRIBUNJOGJA.COM - Kaldera adalah cekungan bundar atau lonjong yang besar di sekitar puncak gunung berapi.

Penyebab kemunculan kaldera adalah letusan yang begitu dahsyat dari sebuah gunung berapi.

Letusan tersebut bahkan mampu menghancurkan bagian puncak gunung.

Akibat hancurnya puncak gunung, kawah yang terbentang kian meluas.

Berdinding terjal dan biasanya memiliki garis tengah yang mencapai puluhan meter.

Beberapa hasil letusan eksplosif gunung berapi tersebut menghasilkan kaldera dengan panorama memukau.

Simak ulasan selengkapnya tentang kaldera terindah di Indonesia berikut ini:

Baca juga: 12 Quotes Tentang Badai di Gunung yang Bisa Kamu Jadikan Caption Foto di Media Sosial

Ijen

Memiliki luas kaldera sekitar 45 hektar dengan garis tengah 950 meter dan diperkirakan punya kedalaman 176 meter.

Danau ini berbentuk lonjong serta memiliki daerah pembuangan air di bagian barat.

Pembuangan air danau tersebut menjadi hulu dari sungai Banyupahit dan Banyuputih.

Rentetan gunung kecil mulanya berupa gunung api namun kini telah padam, melengkapi panorama di dalam kaldera Ijen.

Danau ini terletak di puncak Gunung Ijen.

Terbentuk dari letusan gunung Ijen yang menghasilkan cekungan raksasa.

Seiring dengan berjalannya waktu, kaldera Ijen kini penuh oleh air sehingga menjadi danau yang indah.

Danau Toba

Letusan dahsyat yang dihasilkan oleh gunung Toba sekitar 74 ribu tahun yang lalu, menghasilkan kaldera raksasa yang memukau.

Gunung Toba yang meletus diperkirakan mencapai luas 100 km x 30 km persegi kemudian membentuk bagian yang terlempar.

Sisanya bagian tersebut membentuk kaldera dan terdapat satu pulau yang berada di tengahnya yaitu pulau samosir.

Diketahui letusan gunung Toba tidak hanya sekali, namun pernah terjadi pada kisaran 840 juta tahun yang lalu.

Hasil letusan ini adalah kaldera di daerah antara Silalahi dan Haranggaol.

Kemudian tidak sampai disitu, letusan ketiga juga terjadi setelah 2 letusan dahsyat tadi.

Dampak letusan terakhir tersebut menghasilkan kaldera dan menjadi Danau Toba dengan Pulau Samosir di tengahnya.

Tengger

Terletak di Puncak Bromo-Tengger dan berbentuk seperti belah ketupat.

Kaldera tengger memiliki ukuran diagonal terpanjang sekitar 10 km.

Tercatat ada 7 pusat erupsi dari dasar kaldera tengger dengan kelurusan menyilang.

Barat - timur dan timur laut - barat daya yang masing-masing Widodaren - Watangan, Kursi, Segarawedi Lor dan Kidul, Batok, dan Bromo.

Sebagian besar para peneliti mengemukakan bahwa puncak Bromo-Tengger memiliki 2 kaldera, yaitu Ngadisari dan Lautpasir.

Batur

Dampak dari letusan Gunung Batur, menghasilkan 2 kaldera dengan masing-masing periode yang berbeda..

Yaitu Kaldera Batur I dan Kaldera Batur II.

Memiliki ketinggian sekitar 1.267 sampai 2.152 meter, kaldera batur adalah salah satu kaldera terbesar di dunia.

Bentuk kaldera yang melingkar dengan garis tengah lk. 7 km di dalam kaldera I.

Kemudian terdapat danau berbentuk bulan sabit yang terletak di bagian tenggara kaldera, tercatat memiliki panjang  7,5 km, lebar maksimum 2,5 km, keliling  22 km dan luasnya 16 km persegi.

Baca juga: Tips Pendakian Gunung Semeru dan Persyaratan yang Dibutuhkan

Berikut tadi ulasan mengenai 4 kaldera terindah di Indonesia.

Jika salah satu diantaranya berada dekat dengan tempat tinggal anda, maka berbahagialah.

Suguhan panorama yang indah siap memanjakan mata anda.

Namun jangan lupa untuk selalu mempersiapkan sebaik mungkin sebelum memulai penjelajahan anda.

Selalu waspada dan tetap berhati-hati. (MG - Hilal Hamdi)