Jelang Peringatan HUT ke-79 RI, Bupati Klaten Terima Duplikat Bendera Pusaka dari BPIP

Duplikat bendera pusaka itu telah tersebar di 552 titik lokasi di seluruh Indonesia, meliputi 38 provinsi dan 514 kabupaten atau kota.

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Muhammad Fatoni
Dok. Istimewa
Bupati Klaten, Sri Mulyani, saat menerima duplikat bendera pusaka dari BPIP RI di Balai Samudera Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (6/8/2024). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Bupati Klaten, Sri Mulyani, menerima duplikat bendera pusaka dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI pada Selasa (6/8/2024).

Penyerahan bendera pusaka merah putih itu dilakukan oleh Kepala BPIP RI, Yudian Wahyudi, di Balai Samudera Kelapa Gading, Jakarta Utara. 

Kepala BPIP RI, Yudian Wahyudi, mengatakan penyerahan duplikat bendera pusaka merupakan momen bersejarah sebagai wujud untuk menjaga, menghormati dan mencintai simbol negara serta tanah air Republik Indonesia.

Penyerahan itu dilakukan sesuai mandat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 51 tahun 2022 tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka pasal 8 ayat 1 sampai 3. 

Adapun, proses penyerahan bendera pusaka sengaja dilakukan menjelang peringatan HUT Ke-79 RI yang jatuh pada 17 Agustus 2024 mendatang.

Momentum tersebut sekaligus mengulangi peristiwa 55 tahun lalu atau pada 5 Agustus 1969, ketika Presiden kedua Indonesia, Soeharto, memberikan duplikat bendera pusaka kepada gubernur maupun kepala daerah di seluruh Indonesia.

“Itu merupakan momen kita untuk menjaga dan menghormati simbol-simbol negara, sebagai bentuk cinta tanah air, serta penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia. Momen ini menjadi sejarah karena baru terjadi lagi setelah tanggal 5 Agustus 1969,” ungkap Yudian dalam keterangan resmi, Selasa (6/8/2024). 

Baca juga: Waaster Panglima TNI Tinjau Pelaksanaan Program TMMD Reguler ke-121 di Desa Tambong Wetan Klaten

Dikatakan, duplikat bendera pusaka itu telah tersebar di 552 titik lokasi di seluruh Indonesia, meliputi 38 provinsi dan 514 kabupaten atau kota.

Pihaknya berpesan kepada para kepala daerah agar menjaga duplikat bendera pusaka tersebut dengan baik. 

Bupati Klaten, Sri Mulyani, menyampaikan rasa terima kasih dan syukur karena diberi kepercayaan oleh BPIP RI untuk mengibarkan duplikat bendera pusaka di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Menurutnya, amanah tersebut merupakan suatu kehormatan yang besar bagi Bumi Bersinar.

Sebab, pihaknya menilai bendera pusaka bukan hanya simbol tetapi juga pengingat bagi warga negara Indonesia agar selalu memelihara semangat kemerdekaan dan kebersamaan dalam membangun daerah serta negara.

"Dengan diterimanya duplikat bendera pusaka, saya berharap semoga semangat nasionalisme dan kecintaan terhadap tanah air semakin tumbuh. Serta menjadikan momen peringatan HUT Ke-79 RI semakin bermakna," tuturnya.

Lebih lanjut, Sri Mulyani menyebutkan bahwa momentum HUT Ke-79 Kemerdekaan RI juga akan jadi momen penting untuk memperkuat persatuan, rasa kebangsaan, gotong royong masyarakat, khususnya dalam menghadapi tantangan ke depan. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved