Anak Bunuh Ayah Kandung di Sleman

Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Sleman: Sakit Hati, Minta Dibelikan Playstation dan Dicarikan Kerja

Tersangka melakukan aksi pembunuhan terhadap ayah kandungnya dengan menggunakan palu pemecah batu.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
policeline.co
Ilustrasi pembunuhan 

Tersangka yang diduga mengalami kelainan jiwa ini akhirnya berhasil dilumpuhkan.

Baca juga: Anak yang Tega Bunuh Ayah Kandung di Ngaglik Sleman Diduga Alami Gangguan Jiwa, Ini Kata Polisi

Saat kejadian pembunuhan terjadi, sebenarnya di dalam rumah tersebut ada anak kedua korban, D (23), yang berada di kamar sebelah.

Tetapi, D diduga juga mengalami gangguan kejiwaan.

Saat terjadi perkelahian, D turut membantu kakaknya untuk melumpuhkan tersangka. 

Korban, yang kini berusia 66 tahun sehari-hari tinggal serumah bersama ketiga anaknya.

Adapun sang istri sudah meninggal dunia. 

"Istri korban sudah meninggal dunia. Anak yang jadi tersangka ini infonya gangguan kejiwaan. Makanya ini kami bawa ke rumah sakit jiwa untuk pemeriksaan kejiwaan tersangka," katanya. 

Dalam perkara pembunuhan ayah kandung ini, polisi sudah meminta keterangan tersangka.

Namun upaya itu belum maksimal karena tersangka mengalami gangguan jiwa.

Hal ini dibuktikan dengan adanya surat dari RS Grhasia Pakem.

Kendati demikian untuk meyakinkan, polisi kembali memeriksakan tersangka ke ahli kejiwaan. 

"Kami sekarang menunggu dari ahli kejiwaan. Observasi terhadap yang bersangkutan seperti apa," ujar Mashuri.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved