Berita Jogja Hari Ini

Kondisi Darurat Sampah Perparah Pencemaran Aliran Sungai di Kota Yogya

Situasi darurat sampah yang kini melanda Kota Yogyakarta , berdampak pada peningkatan pencemaran aliran sungai.

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUN JOGJA/AZKA RAMADHAN
Pengendara sepeda motor melintasi tumpukan sampah di trotoar taman sebelah selatan Stadion Mandala Krida, Gondokusuman, Kota Yogya, Selasa (2/7/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM - Situasi darurat sampah yang kini melanda Kota Yogyakarta , berdampak pada peningkatan pencemaran aliran sungai.

Hal tersebut, disebabkan oleh aktivitas pembuangan sampah secara liar yang belakangan semakin marak dijumpai di wilayah Kota Pelajar.

Ketua Tim Kerja Pengawas Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta , Intan Dewani mengatakan, aktivitas terlarang itu jelas berpengaruh negatif pada aliran sungai.

Menurutnya, jenis sampah yang dibuang ke sungai pun sangat beragam, baik anorganik berupa plastik kemasan, hingga organik yang berasal dari sisa makanan.

"Itu menyebabkan pendangkalan air dan penurunan kualitas sungai akibat peningkatan parameter sulfida. Peningkatan parameter sulfida itu menimbulkan bau busuk dan penurunan kualitas sungai, dampaknya mempengaruhi ekosistem," katanya, Kamis (4/7/24).

Berdasarkan hasil kajian DLH, Indeks Kualitas Air (IKA) di Kota Yogya sepanjang 2023 berada di angka 25-50, dengan skala 0-100.

Buruknya kualitas air sungai disebabkan oleh tingginya tingkat pencemaran, yang berasal dari limbah rumah tangga, aktivitas mandi, hingga air cucian yang dibuang langsung.

"Kalau uji kualitas air sungai yang 2024 belum kami publikasi, karena hasil pengujiannya belum selesai dan belum lengkap," ungkap Intan.

Namun, air sungai di Kota Yogya memang tidak untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat, lantaran masuk kategori kelas dua, sehingga fungsinya lebih untuk pariwisata dan perikanan. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved