Tumpukan Sampah di Kota Yogyakarta Jadi Latar Belakang Sekelompok Penari Unjuk Aksi

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Heboh di media sosial (medsos) sekelompok penari di Kota Yogyakarta menggelar tarian berlatar belakang tumpukan sampah yang menggunung di sebuah perkampungan.

Tarian itu diperagakan oleh delapan penari yang mayoritas dari kalangan perempuan.

Busana mereka pun beragam, ada yang mengenakan seragam sekolahan, pekerja kantoran hingga ibu rumah tangga.

Tarian itu diawali gerakan yang menggambarkan seseorang tidak tahan akan bau sampah.

Baca juga: Dilantik Jadi Pj Wali Kota Yogya, Sugeng Puwanto Emban PR Atasi Sampah

Mereka menari sembari menenteng kantong plastik berwarna putih. Delapan penari itu terlihat tertawa sinis. 

Menjelang gerakan penutup, salah satu dari penari membuang kantong plastik namun tujuh penari lain terlihat menggeleng.

Video itu diunggah ulang oleh akun instagram @jogja24jam pada Rabu (29/5/2024).

"Ha ha ha siapa sangka tumpukan sampah yang baunya luar biasa dan tidak pada tempatnya, yang menjadi pemandangan kita sehari2 ini, bisa menjadi sarana berekspresi. Di daerahmu, lagi banyak pemandangan serupa ngga?," tulis akun tersebut dalam caption unggahan instagram.

Video itu turut direspon para netizen khususnya mereka warga Yogyakarta dan sekitarnya.

Tak sedikit para netizen berkomentar negatif melihat tata kelola sampah yang tak kunjung beres di Yogyakarta.

Berdasarkan informasi yang beredar, tumpukan sampah itu berada di Kampung Jogoyudan, Gowongan, Kemantren Jetis, Kota Yogyakarta. (hda)