Pesilat Asal Sidoarjo Dipukul Pakai Botol Kaca, Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit, Akhirnya Tewas

Seorang pesilat asal Sidoarjo berinisial SW tewas setelah dikeroyok dan dipukul menggunakan botol kaca oleh sejumlah pemuda di Desa Banjaran,Gresik

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Dok. Istimewa
Ilustrasi : perkelahian dan pemukulan 

SW bersama seorang rekannya kemudian berangkat dari Sidoarjo menuju Banaran untuk memberikan penjelasan.

"Akhirnya bersama satu orang rekan, SW datang dari Sidoarjo dan rencananya mau klarifikasi kepada para tersangka terkait hal tersebut (izin). Lantaran tidak senang dengan perlakuan korban dan rekannya, maka terjadilah pengeroyokan itu," kata Aldhino.

Para pelaku kemudian langsung melakukan pengeroyokan terhadap SW.

Korban dipukul kepalanya menggunakan botol kaca.

Hantaman benda tumpul itu membuat kepala SW terluka dan langsung dilarikan ke rumah sakit Petrokimia Gresik Driyorejo.

Namun, kondisi korban yang membutuhkan penanganan medis lebih lanjut, membuat korban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo di Surabaya dan akhirnya meninggal dunia, Kamis (24/5/2024) pukul 21.00 WIB.

Oleh pihak kepolisian, para tersangka dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.

Sementara barang bukti yang diamankan oleh pihak kepolisian berupa satu buah botol, empat telepon genggam, dua jaket dan dua kaos.

Sementara tiga pelaku lainnya yang melarikan diri sudah ditetapkan menjadi DPO.

"Kami menetapkan DPO tiga orang. Dua di antaranya masih di bawah umur, satu orang atas nama Ilham alias Celeng, saat ini masih dalam proses pengejaran tim Resmob Polres Gresik," pungkas Aldhino. (*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved