PSIM Yogyakarta

Seto Nurdiyantoro Resmi Jadi Pelatih Baru PSIM Yogyakarta, Ini Pesan Kas Hartadi

Kas Hartadi juga mendoakan agar Seto Nurdiyantoro mampu membawa PSIM Yogyakarta naik kasta di musim depan.

|
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM/ Almurfi Syofyan
Mantan Pelatih PSIM Yogyakarta, Kas Hartadi 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta telah secara resmi mengumumkan Seto Nurdiyantoro sebagai pelatih anyar Laskar Mataram untuk kompetisi Liga 2 2024/2025 mendatang.

Seto bukanlah nama baru bagi PSIM fans, karena karirnya di PSIM Yogyakarta telah dimulai sejak menjadi pemain dan pelatih.

Terakhir kali, dia melatih PSIM Yogyakarta pada LIga 2 2021.

Pelatih berusia 50 tahun itu membawa klub berjuluk Laskar Mataram masuk semifinal di tahun itu.

Penunjukan Seto Nurdiyantoro sebagai pelatih PSIM Yogyakarta mendapat sambutan dari berbagai kalangan.

Termasuk dari Kas Hartadi, pelatih PSIM Yogyakarta di Liga 2 2023/2024.

Kas mengucap selamat pada Seto Nurdiyantoro yang telah mendapat kepercayaan menggantikan dirinya di tim berjuluk Laskar Mataram.

"Saya ucapkan selamat untuk Seto jadi pelatih PSIM Jogja," ujarnya, Senin (6/5/2024).

Selain mengucapkan selamat, Kas Hartadi juga mendoakan agar Seto Nurdiyantoro mampu membawa PSIM Yogyakarta naik kasta di musim depan.

Pasalnya, Impian tersebut sudah lama ditunggu-tunggu oleh PSIM fans.

"Semoga musim nanti Seto bisa bawa PSIM lolos liga 1," harapnya.

Sebelumnya, Manajer PSIM Yogyakarta, Dyaradzi Aufa Taruna mengaku gembira dengan kedatangan kembali Seto Nurdiyantoro sebagai pelatih PSIM Yogyakarta.

"Saya sangat senang akhirnya coach Seto bisa resmi kami umumkan sebagai pelatih PSIM Yogyakarta musim depan. Selamat datang kembali ke rumah, Coach," ujar Razzi.

Sebagai informasi, PSIM Yogyakarta telah mengumumkan Seto Nurdiyantoro sebagai juru taktik tim di Liga 2 musim depan melalui akun media sosial resmi klub pada Sabtu (4/5/2024) malam.

Seto diketahui memiliki sejarah panjang bersama PSIM Yogyakarta.

Kiprahnya bersama klub bermula sejak tiga dekade lalu saat Seto Nurdiyantoro masih menjadi pemain.

Ayah dua anak ini pertama kali bergabung dengan PSIM Yogyakarta sebagai pemain, sebelum akhirnya menjadi pelatih.

Kiprahnya sebagai pemain telah meletakkan dasar yang kuat untuk karirnya di dunia kepelatihan. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved