Namun demikian, vespa yang telah dikonversi elektrik tentu memiliki banyak keunggulan, misalnya pengendara tidak lagi ribet menuang oli samping dan terhindar dengan drama vespa dengan mesin aslinya. Untuk menyalakan vespa pengendara juga lebih mudah tinggal klik remote tidak lagi engkol starter
“Feeling berkendara vespa yang sudah dikonversi listrik itu unik karena biasanya kita mendengarkan suara mesin asli ‘trang tang tang’ menjadi senyap dan tidak lagi mengeluarkan asap dan cipratan oli dari knalpotnya jadi pengendara di belakang tidak terkena polusi,” tuturnya.
Sedangkan untuk perawatan, Alan memaparkan bahwa merawat vespa listrik justru jauh lebih mudah. Untuk penggunaan baterai diusahakan 20 % sudah di-charge, kawat rem dan kampas rem wajib prima supaya aman saat berkendara.
“Selebihnya tidak ada perawatan khusus jadi vespa konversi listrik itu bisa dibilang maintenance free,” pungkasnya. (nto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.