Puisi Mustafa Ismail

Puisi Memo Sigli 1 Mustafa Ismail: Dalam diammu aku terharu menterjemahkan sejumlah malam

Puisi Memo Sigli 1 Mustafa Ismail: Dalam diammu aku terharu menterjemahkan sejumlah malam

Penulis: Yudha Kristiawan | Editor: Yudha Kristiawan
Dok Pemkot Yogyakarta
Para peserta Festival Sastra Yogya 2023 menunjukkan kebolehan dalam membacakan puisi, di kawasan Kotabaru, Kota Yogyakarta. 

Puisi Memo Sigli 1 Mustafa Ismail


Dalam diammu aku terharu menterjemahkan sejumlah malam

berbaris dalam bahasa dan kenyataan laut

kau melempar aku dalam keheningan terhebat

memandang diri sendiri bercermin matamu

hingga berkali-kali aku minum kehangatan

yang aku sendiri tidak pernah mengerti

Ketika kau katakan hari adalah kesunyian

aku pun terlempar dalam sumur yang kau sediakan

mencoret-coret puisi tentang diri sendiri

yang kehilangan di sejumlah perjalanan

juga tentang perempuan yang kemarin melukis ombak

lalu kembali ke kegelapan

seperti burung-burung kembali menjelang malam

Katamu, laut adalah milik semua orang

kau belum cukup mengukur lautku

katakanlah ada angin bernyanyi

dan kita sepakat untuk pulang; tetapi jalanan

belum juga memberi kabar tentang kedatanganku

yang tiba-tiba

hingga waktu menjadi begitu sulit untuk dibaca

seperti rahasianya hidup kita

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved