Puisi Mustafa Ismail
Puisi Luka Yang Dititipkan Mustafa Ismail: Cerita seorang ibu yang menemukan rumahnya sehabis
Puisi Luka Yang Dititipkan Mustafa Ismail: Cerita seorang ibu yang menemukan rumahnya sehabis
Penulis: Yudha Kristiawan | Editor: Yudha Kristiawan
Dok Pemkot Yogyakarta
Para peserta Festival Sastra Yogya 2023 menjukkan kebolehan dalam membacakan puisi, di kawasan Kotabaru, Kota Yogyakarta.
Puisi Luka Yang Dititipkan Mustafa Ismail
Cerita seorang ibu yang menemukan rumahnya
sehabis tawuran massal
Suatu hari, entah kapan, kau tatap lagi rumah itu
bagai menyusuri sebuah masa silam yang jauh
anak-anak bergurau di beranda, dan kau adalah
isteri paling setia
Pertengkaran itu telah merenggut cinta satu-satunya
juga ruang tempat memikirkan sekolah anak-anak
sambil melewati hari-hari yang galau - hidup menjadi
malam paling sunyi
Wahai langit, hijaulah, katamu, agar aku bisa
menjahit kembali kulitmu yang sobek, terkena batu-batu
yang dilemparkan dari dendam paling dalam
matahari tak lagi berarti buat mengeringkan sebuah luka
Ya. Sebuah luka - yang dititipkan entah oleh siapa
dan kita telah membuatnya kembali berdarah
Berita Terkait
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.