Niat dan Doa Umrah

TATA Cara Salat Safar Sebelum Umrah, Saran Bacaan Doa Saat Salat dan Setelahnya

Tata cara salat safar sama seperti salat sunnah pada umumnya amaah disarankan untuk membaca surah Al-Kafirun setelah Al-Fatihah

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
STR / AFP
Umat muslim berdoa 

TRIBUNJOGJA.COM - Sebelum keluar rumah untuk berangkat ke Tanah Suci, jamaah umrah disarankan untuk melaksanakan salat sunnah dua rakaat (salat safar) terlebih dahulu.

Dilansir dari buku Panduan, Do’a dan Dzikir Manasik Umrah yang ditulis oleh H. Abd. Muqit, M.Pd.I dan Ny. Hj. Djuwairiyah, M.Pd.I dan laman islam.nu, berikut ini niat salat safar dan doa yang dapat dibaca sebelum berangkat umrah:

Membaca doa
Membaca doa (Dok Tribunjogja.com)

1. Niat salat safar dan bacaan ketika salat

Berikut ini Niat Salat yang dapat dibaca oleh jamaah:

أُصَلِّي سُنَّةَ السَّفَرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatas safari rak’ataini lillaahi ta’aala

Artinya: “Saya niat shalat sunnah perjalanan dua rakaat karena Allah ta’ala.”

Tata cara salat safar sama seperti salat sunnah pada umumnya.

Namun, jamaah disarankan untuk membaca surah Al-Kafirun setelah Al-Fatihah pada rakaat pertama dan surah Al-Ikhlas setelah Al-Fatihah pada rakaat kedua.

2. Bacaan doa setelah salat

Setelah selesai salat dua rakaat, jamaah disarankan untuk membaca doa-doa berikut:

a. Ayat kursi

اللهُ لاَ اِلَهَ اِلاَّ هُوَ الْحَىُّ الْقَيُّومُ، لاَ تَاْ خُذُهُ سِنَةٌ وَلاَ نَوْمٌ، لَّهُ مَا فِى السَّمَوَاتِ وَمَا فِى الْاَرْضِ، مَنْ ذَا الَّذِى يَشْفَعُ عِنْدَهُ اِلاَّ بِاِذْنِهِ، يَعْلَمُ مَا بَينَ اَيْدِيْهِمِ وَمَا خَلْفَهُمْ، وَلاَ يُحْيِطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ اِلاَّ بِمَا شَاءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَوَاتِ وَالْاَرْضَ، وَلاَ يَئُودُهُ حِفْظُهُمُا، وَهُوَ الْعَلِىُّ الْعَظِيْمُ 

Artinya: “Tidak ada Tuhan yang layak disembah kecuali Allah yang hidup kekal dan berdiri sendiri, tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberikan syafa’at di sisi-Nya kecuali dengan izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu dari ilmu-Nya kecuali apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat menjaga keduanya. Dia Maha Tinggi lagi Maha Agung.”

b. Surah Quraisy

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved