Arsenal Pertimbangkan Pinjam Karim Benzema?

TRIBUNJOGJA.COM - Arsenal disebut sedang mempertimbangkan apakah masuk akal untuk membuat tawaran pinjaman untuk penyerang Al-Ittihad Karim Benzema.

Hingga periode Natal dan Tahun Baru, Mikel Arteta pastinya senang dengan upaya timnya selama paruh pertama musim.

Namun, rentetan hanya satu kemenangan dan empat poin dari lima pertandingan di Liga Inggris membuat The Gunners berada di posisi keempat klasemen, terpaut lima poin dari pemuncak klasemen Liverpool.

Pengembalian 37 gol mereka dari 20 pertandingan hanyalah yang terbaik ketujuh di divisi ini, sementara Bukayo Saka adalah pencetak gol terbanyak dengan hanya enam gol atas namanya.

Dengan Eddie Nketiah dan Gabriel Jesus hanya mencetak delapan gol di liga, Arteta idealnya ingin memperkuat opsi serangannya sebelum akhir Januari.

Banyak hal akan bergantung pada bagaimana klub London Utara dapat mengelola posisi FFP mereka dengan sejumlah penjualan yang diperlukan untuk memfasilitasi pergerakan besar di pasar.

Saat ini, belum ada aktivitas selama periode Januari, meskipun hal tersebut diperkirakan akan berubah pada waktunya karena bisnis akan ditutup dalam waktu dua minggu.

Menurut TEAMtalk, Arsenal tertarik untuk mendapatkan jasa Benzema untuk paruh kedua musim ini.

Selama musim panas, penyerang legendaris ini mengakhiri hubungan jangka panjangnya dengan Real Madrid dan secara mengejutkan pindah ke klub Liga Pro Saudi Al-Ittihad.

Namun transfer tersebut belum membuahkan hasil, karena pemain berusia 36 tahun itu masuk dalam skuad yang terpaut 25 poin dari pemimpin klasemen Al-Hilal dan upaya mereka untuk mempertahankan gelar liga secara realistis sudah berakhir.

Selain itu, Benzema baru-baru ini dikeluarkan dari kamp pelatihan pertengahan musim, dan masih ada laporan bahwa ada ruang untuk dipinjamkan ke tempat lain.

Arsenal perlu menemukan cara untuk menangani gaji Benzema yang sangat besar jika mereka ingin menyelesaikan kesepakatan, begitu pula Chelsea yang juga dikatakan sedang memantau situasinya.

Benzema memegang kontrak di Al-Ittihad hingga 2026, sehingga perpindahan permanen menjadi sangat tidak realistis pada pertengahan musim 2023-24, sementara Al-Ittihad juga memiliki ambisi untuk memenangkan Liga Champions AFC.