Hilang saat Berwisata di Kaliurang, WNA Finlandia Ditemukan Lemas di Tlogo Nirmolo Sleman

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Seorang Warga Negara Asing (WNA), Erik Aleksander Ramsay (EAR) dikabarkan hilang saat berlibur bersama istrinya di kawasan Kaliurang, Kabupaten Sleman.

Setelah hilang semalam, Erik yang merupakan WNA asal Finlandia ditemukan dalam keadaan lemas di seputar kawasan Tlogo Nirmolo, Hargobinangun, Pakem.

"Iya sempat hilang. Tapi sekarang sudah terkondisi, sudah ditemukan di Tlogo Nirmolo tadi siang dalam kondisi lemas. Kemungkinan karena sejak sore tidak makan. Sekarang ada di Posko SAR Kaliurang," kata Koordinator SAR linmas Kaliurang, Kiswanta, dihubungi Selasa (26/12/2023). 

Baca juga: Materi Sosiologi SMA: Apa itu Diferensiasi Sosial?

Diceritakan, Mr Erik bersama keluarganya menghabiskan libur Natal di kawasan Kaliurang pada Senin (25/12/2023).

Mereka menyewa Jip Lava Tour untuk berkeliling ke Batu Alien dan Bungker Kaliadem.

Setelah berputar-putar menggunakan Jip wisata, sekira pukul 17.00 sore Mr Erik terpisah dari istrinya.

Berdasarkan keterangan sang istri saat membuat laporan di Posko SAR, suaminya tersebut terus berjalan terus ke arah utara setelah naik Jip karena ingin kembali ke Batu Alien. 

"Istrinya ini orang Jawa. Tinggalnya di Sedayu Bantul. Setelah ada laporan, teman-teman kemudian langsung melakukan penyisiran," ujar dia.

Sore itu, petugas SAR Kaliurang mencari survivor ke arah utara dengan menanyakan ke sejumlah warga.

Sempat ada warga yang melihat Mr Erik berjalan ke wisma Puas Kaliurang.

Petugas SAR bergegas memburunya namun survivor dikabarkan sudah berjalan lagi ke arah barat.

Upaya pencarian hingga pukul 20.00 malam di seputar Kaliurang tidak membuahkan hasil. 

Area pencarian kemudian diperluas hingga ke Cangkringan. 

"Karena informasi terakhir Mr Erik ini infonya ingin kembali lagi ke batu Alien. Teman-teman memburu ke sana sampai ke Kaliadem ternyata nihil," katanya. 

Upaya pencarian juga dilakukan dengan menyebarluaskan berita hilangnya Mr Erik ke WhatsApp Grup warga setempat.