PSS Sleman

Tanggapan Gusti Randa Terkait Dugaan Match Fixing yang Menyeret Nama PSS Sleman

Gusti Randa menjelaskan jika manajemen PSS Sleman tahun 2018 tak ada kaitannya dengan manajemen saat ini.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM/ ALMURFI SYOFYAN
Presiden Direktur PT PSS, Gusti Randa 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - PSS Sleman dalam beberapa waktu terakhir santer dikaitkan dengan dugaan match fixing atau pengaturan skor di satu pertandingan.

Pertandingan tersebut diduga terjadi empat tahun silam, tepatnya pada Liga 2 2018.

Kasus tersebut kini telah ditangani oleh Satgas Anti Mafia Bola Polri.

Beberapa nama pun telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Satgas tersebut.

Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PSS), Gusti Randa, menjelaskan jika manajemen PSS Sleman tahun 2018 tak ada kaitannya dengan manajemen saat ini.

Untuk itu, Gusti Randa menyebut jika pihaknya enggan berkomentar terlalu jauh terkait dugaan tersebut.
 
"Yang pertama nggak ada kaitannya dengan manajemen saat ini. Itu kan 2018 ya. Nah waktu itu kan diduga, ada tersangkanya dan masih diduga. Manajemen nggak ada komentar soal ini, kan pidana itu tanggung jawab pribadi," ujar Gusti saat dihubungi wartawan, Rabu (20/12/2023) malam.

Meski begitu Gusti Randa menegaskan bahwa situasi yang terkait dengan kasus dugaan pengaturan skor dilakukan oleh personal yang kini menjadi tersangka.

Selain itu, juga belum ada keputusan hukum yang mengikat (inkracht) atas kasus tersebut.
 
"Kalau dia terbukti di persidangan, sidang dulu makanya. Kan sidangnya juga masih lama. Katakan dia kena vonis dan terbukti, kan masih bisa banding," ucapnya.

"Terus banding kalah, masih bisa kasasi. Kalau sekarang masih tersangka kan, tapi bukan klubnya yang jadi tersangka. Manajemen belum ada komentar lebih jauh terkait ini," tukasnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved