SNPMB 2024

Ini Dua Kelompok yang Tak Bisa Daftar SNBT 2024, Perhatikan Kriterianya

Dua kelompok yang tidak bisa mendaftar SNBT 2024 adalah mereka yang diatas 22 tahun dan siswa yang telah lolos SNBP maupun SNMPTN dari dua tahun lalu

|
Laman Resmi SNPMB BPPP
Ilustrasi SNPMB 

TRIBUNJOGJA.COM - Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) biasanya menjadi incaran calon mahasiswa yang belum bisa masuk ke kampus negeri lewat Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

Kendati demikian, ada dua kelompok yang ternyata tidak bisa mendaftar SNBT 2024 lho, Tribunners.

Siapa saja? Simak penjabarannya di bawah ini:

1. Peserta Lolos SNBP

Kelompok yang tidak boleh mendaftar SNBT 2024 adalah peserta yang sudah lolos pada jalur SNBP.

Tak hanya SNBP 2024, tetapi juga SNBP atau SNMPTN di tahun sebelumnya.

"Siswa yang telah dinyatakan lulus SNBP 2024, SNBP 2023, dan SNPMTN 2022, tidak dapat mendaftar di SNBT 2024," ujar Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB, Prof. Ganefri dalam Pers Konferensi SNPMB Tahun 2024 via YouTube SNPMB BPPP, Jumat 8 Desember 2023.

Baca juga: Mengapa Usia Peserta SNBT 2024 Maksimal 22 Tahun? Begini Penjelasannya

Ketentuan ini, menurut Ganefri, serupa dengan tahun-tahun sebelumnya. Lebih lanjut, peserta yang sudah diterima pada jalur SNBT juga tidak diperbolehkan untuk mengikuti Jalur Mandiri.

2. Peserta di Atas Batas Usia

Selanjutnya, peserta juga wajib mengikuti batas usia. Ganefi menuturkan jika peserta yang bisa mendaftar adalah siswa SMA dan sederajat kelas 12 di tahun 2024 atau peserta didik Paket C Tahun 2024 dengan umur maksimal 22 tahun per 1 Juli 2024.

"Paket C perlu kita batasi karena kalau nggak dibatasi umur ini mereka bergaul, sama-sama mahasiswa baru, tapi ada yang sudah jadi bapaknya. Teman sebayanya nggak sama, nggak seangkatan, jomplang. Maka umurnya maksimum 22 tahun," jelasnya.

Tak hanya itu, aturan juga berlaku bagi siswa yang lulus pada tahun 2022 dan 2023.

Baca juga: INFO SNPMB 2024: Siswa Keterima SNBP, Tidak Bisa Daftar PTN Lain Lewat Jalur Mandiri

Bagi lulusan SMA dan sederajat tahun 2022 dan 2023 atau lulusan Paket C tahun 2022 dan 2023 maksimal berusia 22 tahun per 1 Jui 2024.


Diketahui, di SNPMB 2024 ini, ada sejumlah aturan baru yang perlu dipahami calon mahasiswa baru.

Apa saja aturan baru dari SNPMB 2024? Simak rinciannya yang dirangkum oleh Tribunjogja.com:

Aturan SNPMB 2024:

  • Siswa lolos SNBP 2024 tidak bisa daftar SNBT 2024
  • Siswa lolos SNBP 2023 dan SNMPTN 2022 tidak bisa daftar SNBT 2024
  • Siswa lolos SNBP 2024 tidak bisa daftar PTN manapun lewat jalur mandiri
  • Siswa lolos SNBT 2024 dan registrasi, tidak bisa ikut jalur mandiri
  • Peserta SNBT hanya diperbolehkan mengikuti UTBK 2024 sebanyak satu kali
  • Hasil UTBK 2024 hanya berlaku mengikuti SNBT dan penerimaan PTN 2024
  • Seleksi jalur SNBT 2024 berdasarkan hasil UTBK 2024 dan portofolio bagi peserta yang memilih program studi seni dan olahraga

Aturan memilih program studi (prodi):

  • Calon mahasiswa memiliki kesempatan untuk memilih maksimal empat pilihan program studi yang terdiri dari 2 pilihan program akademik (sarjana) dan 2 pilihan program vokasi (diploma tiga dan diploma empat/sarjana terapan).
  • Bagi calon mahasiswa yang memilih 1 atau 2 prodi, bebas memilih program apa pun.
  • Jika calon mahasiswa memilih 3 prodi, maka harus memilih 2 program akademik dan 1 program vokasi, atau 2 program vokasi dan 1 program akademik.
  • Jika, calon mahasiswa memilih 4 pilihan prodi, maka harus memilih 2 program akademik dan 2 program vokasi dengan minimal 1 program diploma 3.

Aturan penilaian SNPMB 2024:

  • Soal dalam SNBT 2024 tidak hanya pilihan ganda, melainkan juga ada isian singkat.
  • Materi tes untuk SNBT 2024 tetap sama yaitu tentang Tes Potensi Skolastik (TPS), penalaran matematika, dan literasi dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.

Aturan pelaporan SNPMB 2024

Terkait kendala sistem dan lainnya dalam rangkaian SNPMB 2024, setiap masyarakat bisa mengajukan pelaporan sesuai dengan ketentuan dan dilengkapi dengan bukti ke laman resmi di bawah ini:

  • Website: https://www.snpmb.bppp.kemdikbud.go.id
  • Twitter/X: @snpmb_bppp
  • Instagram: @_snpmbbppp
  • TikTok: @snpmb_bppp
  • Facebook: SNPMB BPPP
  • YouTube: SNPMB BPPP

Pada SNPMB 2024, ada puluhan PTN yang bisa menjadi pilihan bagi calon-calon mahasiswa meliputi 76 perguruan tinggi negeri (PTN) akademik, 45 PTN vokasi, dan 24 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN). 

Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof. Nizam mengatakan bahwa perubahan-perubahan yang ada pada SNPMB 2024 tentunya akan membawa dampak baik bagi calon-calon mahasiswa dan semua pemangku kepentingan.

“Ada beberapa perubahan dalam SNPMB 2024, tetapi prinsip utama kita adalah kita memberikan layanan yang semakin lama semakin baik bagi calon mahasiswa dan juga membangun sistem yang berkeadilan. Sistem yang fair, sistem yang transparan, sistem yang akuntabel dan sistem yang efisien, efektif bagi semua pihak,” tutur Nizam pada Konferensi Pers Peluncuran SNMPB 2024, Jumat (8/12/2023).

Dengan aturan baru ini, menurut Nizam, mahasiswa harus menentukan pilihannya secara jelas.

Pada pelaksanaan seleksi penerimaan mahasiswa tahun-tahun sebelumnya kebanyakan mahasiswa yang sudah diterima di salah satu jalur tetap mendaftar lagi di jalur lainnya.

Hal ini memungkinkan adanya kekosongan kursi yang akan merugikan semua pihak.

 

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved