Bacaan dan Niat

Doa Amalan Harian, Bacaan Doa untuk Perlindungan Diri

Dalam Al Quran terdapat beberapa surat yang dapat digunakan sebagai surat perlindungan diri.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Pinterest
4 Surat Penjagaan dari Marabahaya 

TRIBUNJOGJA.COM - Dalam Al Quran terdapat beberapa surat yang dapat digunakan sebagai surat perlindungan diri.

Sebagai manusia, kita akan selalu bertemu pada nasib baik maupun nasib buruk.

Kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi pada kita di masa yang akan datang.

Oleh karena itu, kita harus menjaga diri dengan cara berusaha baik dan meminta perlindungan kepada Allah SWT.

Selain membaca doa-doa perlindungan yang diajarkan oleh Rasulullah, kita juga bisa membaca surat-surat dalam Al Quran sebagai penjagaan diri dari ancaman bahaya.

Berikut adalah beberapa surat yang bisa dibaca setiap hari agar terhindar dari segala macam marabahaya:

Surat Al Fatihah

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillāhirraḥmānirraḥīm

1. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang


اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ

Alḥamdu lillāhi rabbil'ālamīn

2. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam


 الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ

Ar raḥmānir raḥīm

3. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang


 مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ

Māliki yaumid dīn

4. Pemilik hari pembalasan


 اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ

Iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn

5. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan


 اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ

Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm

6. Tunjukilah kami jalan yang lurus


صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ

Sirāṭallażīna an'amta 'alaihim gairil-magḍụbi 'alaihim wa laḍ ḍāllīn

7. (Yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.


Surat Al Ikhlas

قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ

Qul huwallāhu aḥad

1. Katakanlah (Muhammad), "Dialah Allah, Yang Maha Esa.


اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ

Allāhuṣ-ṣamad

2. Allah tempat meminta segala sesuatu.


لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ

Lam yalid wa lam yụlad

3. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.


وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ

wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad

4. Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia."

 

Surat Al Falaq

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ

Qul a'ụżu birabbil-falaq

1. Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar)

مِن شَرِّ مَا خَلَقَ

min syarri mā khalaq

2. dan kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan,


وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ

wa min syarri gāsiqin iżā waqab

3. dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,


وَمِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ

wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad

4. dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya),


وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ

wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad

5. dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.

 

Surat An Naas

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ 


Qul a'ụżu birabbin-nās

1. Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhannya manusia,"


مَلِكِ النَّاسِۙ 

malikin-nās

2. Raja manusia,


اِلٰهِ النَّاسِۙ

ilāhin-nās

3. sesembahan manusia,


مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ 

min syarril-waswāsil-khannās

4. dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,


الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ 

allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās

5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,


مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ

minal-jinnati wan-nās

6. dari (golongan) jin dan manusia.

(MG Indah Yulia Agustina)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved