PSS Sleman

Tak Mau Ketinggalan Euforia Piala Dunia U-17, Bek Senior PSS Sleman Sambangi Stadion Manahan Solo

Gelaran Piala Dunia U-17 yang dihelat di Indonesia menyita perhatian berbagai elemen masyarakat di Indonesia. Pemain sepak bola profesional

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Kurniatul Hidayah
Istimewa
Bek senior PSS Sleman, Leonard Tupamahu 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Gelaran Piala Dunia U-17 yang dihelat di Indonesia menyita perhatian berbagai elemen masyarakat di Indonesia.

Pemain sepak bola profesional juga tak mau ketinggalan euforia menyaksikan Piala Dunia U-17 tersebut.

Seperti salah satu punggawa PSS Sleman, Leonard Tupamahu yang ikut serta menonton pertandingan Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan di Kota Solo, Jawa Tengah.

Sebagaimana diketahui, Stadion Manahan menjadi venue Grup B Piala Dunia U-17 2023 yang berisikan Timnas Spanyol U-17, Timnas Kanada U-17, Timnas Mali U-17, dan Timnas Uzbekistan U-17.

Baca juga: Arti Tahi Lalat di Ubun-ubun Menurut Primbon Jawa, Konon Pertanda Orang Pendusta

Menurut bek senior PSS Sleman, Leonard Tupamahu gelaran Piala Dunia U-17 merupakan tonggak sejarah bagi dunia sepak bola di Indonesia.

"Kita tahu gelaran ini tidak sering terjadi di Indonesia dan bahkan menjadi sejarah untuk kita," ujarnya, Kamis (16/11/2023).

Ia menyebut, sudah meluangkan waktu untuk menonton beberapa pertandingan di Grup B di Stadion Manahan Solo.

Mantan bek Persija Jakarta dan Bali United itu menyebut jika dirinya datang ke Solo memanfaatkan jatah libur empat hari yang diberikan pelatih PSS Sleman.

"Saya sudah menonton pertandingan perdana kemarin di Solo yaitu Mali melawan Uzbekistan dan Kanada menghadapi Spanyol," tambahnya.

Menurutnya, persaingan di Grup B tersebut tak kalah seru dengan grup-grup lainnya.

Spanyol U-17 telah mengantongi enam poin dari dua kemenangan. Adapun Mali U-17 dan Uzbekistan U-17 sama-sama meraih tiga poin dari dua laga. Kanada U-17 juru kunci dengan nol poin.

"Spanyol, kita tahu mereka memiliki beberapa talenta muda yang sudah bermain di Liga Spanyol," sambungnya.

Pemain bernomor punggung 88 di PSS Sleman ini juga mengomentari fasilitas Stadion Manahan yang sudah dipoles menjadi lebih baik.

"Secara fasilitas, kita tahu Stadion Manahan menjadi jauh lebih baik. Beberapa lapangan latihan di sekitar Solo juga sudah diperbaiki lebih bagus. Semoga ini menjadi tonggak untuk sepak bola Indonesia berkembang ke depannya," tukasnya. (Mur)

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved