Puisi Gus Mus
Puisi Stasiun Gus Mus: kereta rinduku datang menderu gemuruhnya meningkahi gelisah dalam kalbu
Puisi Stasiun Gus Mus: kereta rinduku datang menderu gemuruhnya meningkahi gelisah dalam kalbu
Penulis: Yudha Kristiawan | Editor: Yudha Kristiawan
jogja.tribunnews.com
Puisi Stasiun Gus Mus: kereta rinduku datang menderu gemuruhnya meningkahi gelisah dalam kalbu
Puisi Stasiun Gus Mus
kereta rinduku datang menderu
gemuruhnya meningkahi gelisah dalam kalbu
membuatku semakin merasa terburu-buru
tak lama lagi bertemu, tak lama lagi bertemu
sudah kubersih-bersihkan diriku
sudah kupatut-patutkan penampilanku
tetap saja dada digalau rindu
sabarlah rindu, tak lama lagi bertemu
tapi sekejap terlena
stasiun persinggahan pun berlalu
meninggalkanku sendiri lagi
termangu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.