50 Pantun Sumpah Pemuda, Bisa Jadi Caption di Medsos, Bijak dan Bangkitkan Semangat

TRIBUNJOGJA.COM - Pantun tak hanya digunakan saat di acara untuk mencairkan suasana, tapi juga memperingati Sumpah Pemuda.

Dengan pantun, mari kita mengingat usaha para pemuda menyatukan perbedaan bangsa.

Usia peringatannya hampir mencapai seabad, tapi belum terlambat kalau kita ingin kenal lebih dekat.

Mari sebarkan semangat persatuan dengan pantun yang unik nan segar.

Berikut kumpulan pantun Sumpah Pemuda dirangkum Tribunjogja.com dari berbagai laman:

1. Mentari pagi sudah menyala
Makan ketan di pos ronda
Semua anak pergi ke aula
Memperingati Hari Sumpah Pemuda

2. Dokar itu diatur delman
Naik dokar di Yogyakarta
Anak muda harus cekatan
Itulah hakikat Sumpah Pemuda

3. Seluas daratan sekencang larinya kuda
Bersetia cinta laksana ayah dan bunda
Selamat menyambut Hari Sumpah Pemuda
Bergegaslah bangkitkan jiwa muda

4. Di China ada bunga aster
Sungguh indah dipandang mata
Hari ini 28 Oktober
Kita peringati sebagai Hari Sumpah Pemuda

5. Beli sepatu jangan mahal-mahal
Yang penting bisa dipakai dengan tepat
Sumpah Pemuda sumpah yang sakral
Mari kita peringati dengan khusyuk dan khidmat

6. Beli baju warnanya merah
Ada motif bergambar kuda
Bulan Oktober bulan bersejarah
Bulan lahirnya Sumpah Pemuda

7. Pemuda bangsa bersumpah tulus,
Satukan hati, jangan pernah ragu.
Untuk Indonesia yang merdeka dan bebas,
Kita berjuang bersama, tiada henti hambaku.

8. Makan donat di atas rakit
Di telaga yang katanya keramat
Wahai, pemuda yang selalu bangkit
Mari gelorakan ikrar Sumpah Pemuda penuh semangat

9. Bulan sabit di malam hari
Indah melengkung sempurna
Sumpah pemuda setiap hari
Selalu melekat di dalam jiwa

10. Suku Akit tinggal di Rakit
Di antara Telaga Keramat
Mari Semuanya bangkit
Menjadi generasi yang selalu bersemangat

Baca juga: 28 Twibbon Hari Sumpah Pemuda 2023, Tebarkan Semangat Persatuan di Media Sosial

11. Habis makan mencuci piring
Pakai sabun banyak busanya
Sumpah Pemuda itu penting
Penyatu anak muda Indonesia

12. Lapor dan hormatku kepada tuan
Maafkan salah karena aku hanya manusia
Kita wajib junjung bahasa persatuan
Yaitu Bahasa tercinta Indonesia

13. Masak nasi menggunakan kayu bakar
Walau begitu tetaplah enak rasanya
Dengan semangat berkobar-kobar
Bangunlah negeri ini, wahai pemuda

14. Dari Bandung ke Jakarta
Ke Cirebon lewat Purwakarta
Mari kita peringati Hari Sumpah Pemuda
Jangan lupa semangat Bhineka Tunggal Ika

15. Pergi ke sekolah untuk belajar
Belajar untuk mendapatkan ilmu
Ingatlah selalu pada 28 Oktober
Sumpah Pemuda lahir ditanggal itu

16. Ada oksigen ada karbon dioksida
Ada leher ada pula tenggorokan dan rongga
Selamat memperingati Sumpah Pemuda
Jangan lupa terapkan ikrar sekarang juga

17. Sumpah Pemuda, semangat tak terbantahkan,
Tapi kita juga semangat makan sepuas-puasnya.
Berkumpul, berdiskusi, dan juga makanan berlimpahan,
Sumpah Pemuda, jadi pesta yang mengundang selera.

18. Proklamator kita Soekarno Hatta
Mereka berdua membacakan proklamasi
Jika bukan para pemuda
Siapa lagi yang membangun negeri

19. Bunga mawar harum mewangi
Disampingnya ada semangka
Bulan Oktober sudah tiba
Hari lahirnya Sumpah Pemuda

20. Saat pagi terang menyala
Makan cemilan sambil ronda
Mari semua menuju Aula
Memperingati Sumpah pemuda

21. Semangat pemuda membara, tulus terpatri,
Bersama bersatu, cita-cita terwujud nanti.
Pembebasan tanah air, tekad yang berseri,
Sumpah Pemuda, merdeka pasti, kami yakini.

22. Di sore hari main bola
Banyak mobil melintas di raya
Siapa putra dan putri bangsa
Selalu tulus pada bangsa

23. Pergi ke pasar naik sepeda
Jangan lupa beli pepaya
Selamat Hari Sumpah Pemuda
Semoga Indonesia semakin jaya

24. Selalu ada yang sama ketika kita berbeda
Begitulah kisah saat hidup di bumi
Selamat memperingati Hari Sumpah Pemuda
Mari bergotong-royong singkirkan pandemi

25. Setiap suara pasti memiliki tangga dana
Setiap pemimpin yang baik akan mengayomi
Selamat memperingati Hari Sumpah Pemuda
Mari berjuang bersama perbaiki roda ekonomi

26. Buah alpukat buah semangka
Sunggu bukan pasangan nan serasi
Sumpah pemuda jadi barang langka
Kemanakah bangsa ini berjati diri

27. Bersama-sama kita berkumpul tanpa hambatan, 
Untuk negara tercinta, Indonesia yang kita cintai.
Pemuda-pemudi, marilah berjuang untuk meraih kemerdekaan,
Sumpah pemuda, tetap kita pegang teguh dan kuat untuk bangsa ini.

28. Sumpah pemuda, semangat sejati, 
Pemuda-pemudi berjuang tanpa henti.
Majulah tanah air yang kita cintai,
Bersama-sama menuju masa depan yang bercahaya abadi.

29. Sawah menguning padi banyak
Membuat mata memandang
Bangkitlah wahai pemuda serentak
Demi persatuan mari berjuang

30. Pergi ke pasar beli buah semangka
Buah semangka dibelikan Ibu
Jika engkau mengaku putra putri Indonesia
Hormatilah jasa-jasa pahlawan terdahulu

31. Koki terkenal namanya Rudi
Masak soto bumbunya koya
Wahai kaum pemuda-pemudi
Isilah kemerdekaan dengan berkarya

32. Majapahit punya Gadjah Mada
Jawa Tengah punya Borobudur
Selamat hari Sumpah Pemuda
Mari berkarya agar Indonesia makin makmur

33. Bersatu kita, kaum muda penuh semangat,
Sumpah pemuda menjadi ikatan yang abadi.
Kita bertekad untuk mencapai cita-cita rakyat,
Indonesia merdeka yang begitu suci. 

34. Saat pagi terang menyala
Makan cemilan sambil ronda
Mari semua menuju Aula
Memperingati Sumpah pemuda

35. Di sore hari main bola
Banyak mobil melintas di raya
Siapa putra dan putri bangsa
Selalu tulus pada bangsa

36. Pergi ke pasar naik sepeda
Jangan lupa beli pepaya
Selamat Hari Sumpah Pemuda
Semoga Indonesia semakin jaya

Baca juga: 4 Lagu Wajib yang Dinyanyikan Saat Upacara Hari Sumpah Pemuda Selain Bangun Pemudi Pemuda

37. Ada oksigen ada karbon dioksida
Ada leher ada pula tenggorokan dan rongga
Selamat memperingati Sumpah Pemuda
Jangan lupa terapkan ikrar sekarang juga

38. Sumpah pemuda, semangat yang menggelora,
Mereka berani, mereka berjuang bersama.
Pemuda-pemudi Indonesia, bangkitlah bersama,
Mewariskan kejayaan bagi tanah air tercinta.

39. Pancasila kita pegang teguh,
Bersatu dalam perbedaan, kita tetap bersama.
Sumpah Pemuda, menjadi tonggak besar yang utuh,
Demi cita-cita untuk mewujudkan Indonesia merdeka.

40. Sumpah pemuda, momen yang begitu suci,
Pemuda bangsa bersatu bersama.
Untuk tanah air yang kita cintai,
Bersatu kita wujudkan cita-cita.

41. Siti Aisyah menenun perca,
Disusun-susunnya menjadi kain nan indah.
Janganlah persatuan ini binasa,
Jangan karena ego bangsa kita terpecah.

42. Sumpah Pemuda, perjuangan begitu gigih,
Namun saat makanan lezat, kami jadi tak tahu diri.
Pemuda-pemudi berlomba-lomba makan makanan gurih,
Sumpah Pemuda, jadi lomba makan yang seru dan sekali!

43. Kusulam bendera merah putih dengan benang,
Merah yang berani, putihnya yang suci.
Tanggal 28 Oktober haruslah dikenang,
Sebagai masa bangsa-bangsa jadi satu jati diri.

44. Gunung Talang, Gunung Kelimutu,
Jaraknya jauh tapi sama berapinya.
28 Oktober berbagai suku menyatu,
Jadi satu, yakni bangsa Indonesia.

45. Sumpah Pemuda, semangat menggebu-gebu,
Bersama-sama, kita merayakan seperti karnaval.
Pemuda-pemudi pakaian unik, tak ada yang telat waktu,
Sumpah Pemuda, jadi pesta kostum yang terampil!

46. Sumpah Pemuda, sungguh jadi momen penting,
Saking semangatnya, kita sering lupa waktu acara.
Malam berganti hari, belum juga pulang,
Sumpah Pemuda, jadi hura-hura yang tiada tara!

47. Sumpah Pemuda, semangat yang menggema,
Pemuda-pemudi, bersatu dalam cita-cita yang sama.
Kita berjuang dengan tekad yang mantap menyala,
Indonesia merdeka, harapan yang pasti akan tercapai utama.

48. Semangat juang dalam diri membara,
Sumpah Pemuda, jadi motivasi yang abadi.
Kita berjuang bersama, tak terhenti bersama,
Mimpikan merdeka, kemerdekaan terwujud pasti.

49. Sumpah Pemuda, menjadi inspirasi,
Pemuda-pemudi, berjuang dengan semangat berapi.
Kita tak kenal lelah, pantang menyerah menghadapi,
Tanah air tercinta, kita cintai dengan sepenuh hati.

50. Pemuda-pemudi, berani dan gigih,
Sumpah Pemuda, semangat yang tulus hati.
Kemerdekaan adalah impian kita untuk diraih,
Bersatu kita wujudkan, dengan tekad yang kuat dan dinanti.

Itulah 50 Pantun Sumpah Pemuda, Bisa Jadi Caption di Medsos, Bijak dan Bangkitkan Semangat.

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )