Berita Jogja Hari Ini

Tren Pembayaran Digital di Yogyakarta Melalui Tokopedia Meningkat Signifikan Selama Kuartal III 2023

Tokopedia berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah DIY menggencarkan inisiatif Loket Pajak Tokopedia, sehingga memudahkan masyarakat dalam membayar

Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Kurniatul Hidayah
Istimewa
Ilustrasi pembayaran digital melalui Tokopedia. 

Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tokopedia berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah DIY menggencarkan inisiatif Loket Pajak Tokopedia, sehingga memudahkan masyarakat dalam membayar berbagai jenis pajak secara online.

Mulai dari Pajak Daerah Lainnya (PDL), retribusi dan masih banyak lagi. 

Kepala Divisi Corporate Affairs Tokopedia, Rizky Juanita Azuz mengatakan kemudahan bayar online pajak melalui Tokopedia sudah tersedia di Kota Yogyakarta, Sleman, Bantul, Kulon Progo, hingga Gunungkidul.

Baca juga: Soal Wacana Gibran Rakabuming Jadi Cawapres Prabowo, Gerindra DIY Tunggu Rekomendasi Nama dari DPC

Cara membayarnya pun mudah, cukup dengan mengetik Loket Pajak Tokopedia di kolom pencarian aplikasi maupun situs Tokopedia, dan mengikuti proses selanjutnya. 

Kolaborasi yang apik membuat tren bayar pajak online di DIY meningkat. 

“Tokopedia mencatat kenaikan nilai transaksi pada pembayaran online retribusi, mencapai lebih dari 4 kali lipat selama kuartal III 2023 dibandingkan kuartal III 2022. Kami juga melihat adanya lonjakan nilai transaksi pada pembayaran Pajak Daerah Lainnya (PDL) di Yogyakarta hingga lebih dari 8 kali lipat,” katanya melalui keterangan tertulis, Kamis (12/10/2023). 

Selain itu, Tokopedia mencatat berbagai fitur dan produk digital lainnya yang juga mengalami peningkatan nilai transaksi yang pesat selama kuartal III 2023.

“Contohnya nilai transaksi pada fitur pembayaran tagihan gas, meningkat hampir 1,5 kali lipat. Nilai transaksi pada fitur pembayaran upgrade internet dan TV juga meningkat hampir 2,5 kali lipat selama kuartal III 2023 dibandingkan kuartal III 2022,” sambungnya. 

Pihaknya juga mencatat ada kenaikan nilai 
 
transaksi pada pembelian tiket event offline lewat Tokopedia. Ada peningkatan lebih dari 18 kali lipat. Hal ini didorong oleh munculnya banyak kegiatan offline pasca pandemi COVID-19. 

Nilai transaksi pada fitur E-invoicing di Tokopedia juga mengalami kenaikan signifikan hingga lebih dari 47 kali lipat selama kuartal III 2023 dibandingkan kuartal III 2022. Fitur E-invoicing sendiri memudahkan penjual, termasuk UMKM pemula, untuk melakukan penagihan invoice atau faktur ke pelanggan mereka secara digital sehingga pembayaran dari pelanggan bisa lebih cepat. 

"Adanya faktur online juga membantu penjual mengurus pencatatan keuangan hingga pembukuan,” jelasnya. 

Tokopedia juga menghadirkan inisiatif Hyperlocal Tokopedia agar pelaku usaha di seluruh wilayah di Indonesia punya kesempatan yang sama untuk menciptakan peluang bisnis lewat pemanfaatan teknologi.

Hyperlocal Tokopedia telah membawa dampak ekonomi yang positif, termasuk di Yogyakarta. Hal ini terbukti dari riset Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) yang mencatat bahwa Inisiatif Hyperlocal turut mendukung Yogyakarta mengalami peningkatan indeks penjualan hingga 148 persen pada 2020-2021 dibandingkan 2017-2019. (maw) 

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved