Bacaan Niat dan Doa
Amalan-amalan yang Dapat Dikerjakan saat Terjadi Gerhana Bulan
Sebagai umat muslim, Rasulullah SAW selalu menganjurkan untuk melakukan amalan-amalan yang dapat dilakukan ketika terjadi fenomena Gerhana Bulan
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
TRIBUNJOGJA.COM - Pada akhir bulan Agustus 2023 ini akan terjadi fenomena “Blue Moon” atau bisa kita sebut Gerhana Bulan Total.
Fenomena tersebut dapat kita saksikan di indonesia,Mengutip keterangan dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN),
Fenomena Blue Moon akan terjadi di Indonesia pada Kamis, 31 Agustus 2023 dengan waktu pukul 08.35 WIB, pukul 09.35 WITA, dan pukul 10.35 WIT.
Blue moon atau bulan biru merupakan peristiwa munculnya bulan purnama kedua yang terjadi setiap satu bulan yang sama.
Dalam fenomena seperti ini, Sebagai umat muslim, Rasulullah SAW selalu menganjurkan untuk melakukan amalan-amalan yang dapat dilakukan ketika muslim dapat berkesempatan melihat fenomena langit ini, selain hanya mengamalkan sholat gerhana bulan,
Amalan yang dapat dilakukan yaitu seperti memperbanyak dzikir, istighfar, takbir, sedekah, atau amal sholeh lainnya.
Berikut amalan yang dapat dikerjakan saat terjadinya fenomena gerhana bulan :
1. Shalat Gerhana

Sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW, umat muslim disunnahkan mengerjakan shalat gerhana bulan atau khusuf. Terkhusus bagi mereka yang melihat gerhana tersebut.
فَإِذَا رَأَيْتُمُوهُمَا فَافْزَعُوا إِلَى الصَّلاَةِ
Artinya: "Jika kalian melihat gerhana tersebut (matahari atau bulan), maka bersegeralah untuk melaksanakan sholat." (HR Bukhari).
Berdasarkan hadits di atas, hukum shalat gerhana yang sunnah muakkad berlaku umum bagi pria dan wanita muslim. Dengan catatan, fenomena gerhana yang dijadikan acuan dapat disaksikan langsung oleh mata telanjang bukan melalui hasil hisab.
Dengan kata lain, tidak disyariatkan pengerjaan shalat gerhana bagi sejumlah penduduk di suatu wilayah tertentu. Khususnya bagi wilayah di Indonesia yang tidak dapat menyaksikan fenomena puncak gerhana bulan 8 November 2022.
"Rasulullah SAW mengaitkan perintah dengan shalat, doa, zikir, dan istigfar melalui penglihatan mata secara langsung bukan berdasarkan alat hisab atau perhitungan," bunyi keterangan dari buku Panduan Sholat Rasulullah 2 oleh Imam Abu Wafa.
Niat dan Tata Cara Shalat Gerhana Bulan

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.