Tol Yogyakarta Bawen

Urutan Prioritas Pembangunan Tol Jogja-Bawen, Mulai Sleman, Magelang, Hingga Ambarawa

PT Jasamarga Jogja-Bawen (JJB) menyebutkan konstruksi untuk seksi 1 Junction Sleman hingga simpang susun Banyurejo mencapai 31,31 persen

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
KemenPUPR
Desain Simpang Susun Tol Jogja-Bawen di Wilayah Magelang 

Tribunjogja.com Sleman - Pembangunan kontruksi jalan Tol Jogja-Bawen mencapai 31,31 persen. Sedangkan progres pembebasan lahan berada di angka 65,64 persen.

PT Jasamarga Jogja-Bawen (JJB) menyebutkan konstruksi untuk seksi 1 Junction Sleman hingga simpang susun Banyurejo mencapai 31,31 persen dengan progres pembebasan lahan sebesar 65,64 persen hingga akhir Juni 2023.

Direktur Utama PT JJB, A.J. Dwi Winarsa mengungkapkan, sesuai target dan prioritas pembangunan jalan Tol Jogja-Bawen.

Pekerjaan yang kini menjadi prioritas adalah pembangunan kontruksi di seksi 1 yang menghubungkan junction Sleman - Simpang Susun (SS) Banyurejo sepanjang 8,8 kilometer.

Lalu di seksi 6 yakni simpang susun Ambarawa hingga junction Bawen sepanjang 6,3 kilometer yang terkoneksi dengan jalan tol Semarang- Solo.

Trase Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dan titik Simpang Susun Temanggung di Wilayah Kabupaten Magelang
Trase Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dan titik Simpang Susun Temanggung di Wilayah Kabupaten Magelang (KemenPUPR)

Pekerjaan kontruksi kedua seksi tersebut ditargetkan rampung pada kuartal IV tahun 2024 dan nantinya akan beroperasi terlebih dahulu.

Setelah itu, pekerjaan konstruksi akan dilanjutkan di tiga seksi lainnya.

Antara lain seksi 2 simpang susun Banyurejo-Borobudur.

Seksi 3 Borobudur-simpang susun Magelang dan Seksi 4 yang menghubungkan simpang susun Magelang hingga simpang susun Temanggung.

Sedangkan seksi 5 simpang susun Temanggung sampai simpang susun Ambarawa sepanjang kilometer akan menjadi seksi terakhir yang menjadi prioritas konstruksi dan akan melengkapi pengoperasian jalan Tol Jogja-Bawen secara penuh.

"Hal ini menyesuaikan rencana alokasi dana pembebasan lahan dari Pemerintah, serta menimbang kondisi geografis yang berupa perbukitan sehingga PT JJB akan melakukan pembangunan tunnel atau terowongan sepanjang 500 meter di seksi ini," kata dia,Jumat (14/7/2023).

Untuk diketahui, secara keseluruhan trase Jalan Tol Jogja-Bawen dibagi menjadi 6 seksi dengan total panjang jalan tol kilometer.

Lebih lanjut, Dwi menyampaikan, pembangunan di seksi 1, yang menghubungkan Junction Sleman - Simpang Susun Banyurejo telah terbit serat palilah Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Kawedanan Hageng Punokawan Datu Dana Suyasa tentang pemberian izin sementara Pemanfaatan Tanah Kasultanan Kepada Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Bidang tanah Kasultanan yang terdampak jalan Tol Jogja-Bawen berada di 7 Kalurahan.

Sejumlah di antaranya sudah diterbitkan serat palilah.

Yaitu di Kalurahan Sumberrejo seluas 2,296 meter persegi.

Lalu Kalurahan Margomulyo 297 meter persegi. Surat palilah diterbitkan pada 15 Juni 2023.

Kemudian bidang seluas 33.176 meter persegi di Kalurahan Tambakrejo juga sudah diterbitkan serat palilah pada 19 Juni 2023.

Selanjutnya, tanah Kasultanan yang dimanfaatkan sebagai makam di Kalurahan Margokaton Seyegan seluas 2.555 meter persegi juga telah mendapatkan serat palilah tanggal 26 Mei 2023.

"Pekerjaan kontruksi di tanah Kasultanan (yang sudah terbit serat palilah) sudah bisa dikerjakan untuk pembangunan jalan tol Yogyakarta-Bawen," terang dia.

Kegiatan pembebasan lahan untuk keperluan proyek pembangunan jalan Tol Jogja-Bawen hingga kini terus berproses.

Dalam hal ini, PT JJB terus berkoordinasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Tanah jalan Tol Jogja-Bawen Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR; BPN Kantor Wilayah DIY Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dan Lembaga Managemen Aset Negara (LMAN).

"Pembangunan jalan tol akan tetap memperhatikan aspek historis dari Keraton Yogyakarta dan situs-situs cagar budaya serta purbakala yang berada di wilayah Yogyakarta. Sedangkan dari sisi penghijauan, kami menargetkan jalan tol Yogyakarta-Bawen mengembangkan sejumlah program beautifikasi jalan tol yang tidak hanya indah dan nyaman namun juga tetap memperhatikan aspek keamanan pengguna jalan," katanya.(rif)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved