Apa Makna Lagu Daylight Milik David Kushner yang Laris Manis di Spotify?

TRIBUNJOGJA.COM - Lagu Daylight yang dinyanyikan David Kushner laris manis di Spotify.

Dirilis tanggal 14 April 2023, lagu yang masuk di chart US Billboard Hot 100 itu sudah didengarkan lebih dari 300 juta kali di Spotify per Juli 2023.

Dengan lirik yang penuh pesan tersirat, David Kushner berusaha menghadirkan pemikirannya di lagu tersebut.

Mari kita bedah apa makna lagu Daylight yang dinyanyikan David Kushner itu ya, Tribunners!

Baca juga: Lirik Lagu dan Terjemahan Daylight - David Kushner, Oh, I love It and I Hate It At The Same Time

Daylight adalah lagu tentang bagian dari diri kita yang tertarik pada kegelapan, bahkan saat kita umumnya didorong oleh cahaya.

Dalam liriknya, David Kushner jujur ​​pada diri sendiri.

Dia tahu dia orang baik, selalu berusaha untuk hidup sesuai dengan nilai-nilai positifnya dan melakukan hal yang benar.


Namun, godaan itu kuat, dan dia harus menyerah dari waktu ke waktu.

Lirik di Daylight menggambarkan sifat ganda jiwa manusia.

Ini seperti memiliki dua suara berbeda di dalam diri, yang satu mengingatkan kita apa yang benar dan yang lain memuji betapa menyenangkannya membuat pengecualian dan bergerak menuju dosa.

Telling myself I won’t go there
Aku kasih tahu ke diri sendiri kalau tidak akan kesana
Oh, but I know that I won’t care
Tapi aku tahu, aku juga tidak peduli
Tryna wash away all the blood I’ve spilt
Coba bersihkan semua darah yang sudah aku tumpahkan
This lust is a burden that we both share
Nafsu ini adalah halangan yang kita berdua rasakan
Two sinners can’t atone from a lone prayer
Dua pendosa tak bisa menebus dari satu doa
Souls tied, intertwined by pride and guilt
Jiwa terikat, terjalin oleh kesombongan dan rasa bersalah

Bahasa yang digunakan terdengar berasal dari agama.

Ketika datang ke pencobaan, ketika hidup adalah tentang mengetahui apa yang benar dan apa yang salah, kita mulai berfokus pada tujuan yang sebenarnya.

Mengapa kita hidup, dan apa yang seharusnya mengarahkan tindakan kita?

Ini tentang mengetahui siapa kita sebenarnya.

Itu adalah pertanyaan yang biasanya dijawab manusia dengan mempercayai sesuatu.

Dari sudut pandang ini, David Kushner tidak diragukan lagi adalah seorang yang beriman.

Dia tahu dia seharusnya hidup sesuai dengan nilai-nilai yang sehat.

Dia mengidentifikasi dirinya dengan nilai-nilai itu dan tidak suka ketika suara di dalam dirinya mendorongnya ke tempat lain.

Oh, I love it and I hate it at the same time
Oh, aku cinta dan benci itu di saat yang sama
You and I drink the poison from the same vine
Kamu dan aku minum racun dari tumbuhan yang sama
Oh, I love it and I hate it at the same time
Oh, aku cinta dan benci itu di saat yang sama
Hidin’ all of our sins from the daylight
Sembunyikan semua kesalahan kita dari waktu terang
From the daylight, runnin’ from thе daylight
Dari waktu terang, lari dari waktu terang

Ini jelas merupakan cara hidup yang berharga, meskipun mungkin terlihat lebih sulit daripada yang lain.

Kita tahu apa yang harus kita lakukan, tetapi kita juga menyadari apa yang disarankan oleh naluri kita.

Kita tahu ini sulit, tapi itu bukan alasan untuk menyerah dalam pertempuran ini.

Baca juga: Lirik Lagu dan Terjemahan Kembang Wangi - Happy Asmara, Kembang Sing Wangi Nggo Sandaran Kupu-kupu

Tugas kita tetap sama. Kita dipanggil untuk melakukan yang terbaik dalam hidup kita.

Jika kita terkadang terpesona oleh dosa, kita harus sadar bahwa bukan itu yang seharusnya kita pilih.

Dengan pola pikir ini, kita tidak akan pernah mengkhianati nilai-nilai identitas kita.

Tellin’ myself it’s the last time
Katakan pada diriku sendiri ini terakhir kali
Can you spare any mercy that you might find
Bisakah Anda menyisihkan belas kasihan yang mungkin Anda temukan
If I’m down on my knees again?
Jika saya berlutut lagi?
Deep down, way down, Lord, I try
Jauh di lubuk hati, jauh ke bawah, Tuhan, aku mencoba
Try to follow your light, but it’s nighttime
Coba untuk mengikuti cahaya Anda, tetapi ini malam hari
Please don’t leave me in the end
Tolong jangan tinggalkan aku

David Kushner menegaskan dalam wawancara ini bahwa inspirasi untuk lirik Daylight berasal dari pengalaman hidupnya dan Alkitab.

“Saya ingin melakukan hal-hal yang mengarah pada kegelapan tetapi juga ingin berada dalam terang. Itu adalah hal yang nyata,” katanya.

“Kita semua melewati kegelapan dan kita semua juga memiliki saat-saat yang lebih cerah. Lagu ini berbicara dari pengalaman hidup saya sendiri,” bebernya.

Bagi David Kushner, ini adalah realisasi dari keinginan diri sendiri dan kerumitan dari keinginan tersebut.

“Keinginan untuk terang, tapi selalu berlari menuju kegelapan,” tutur dia.

Baca juga: Lirik Lagu dan Terjemahan LDR - Shoti Viral TikTok, You’re Always on My Mind

Itulah makna otentik di balik lirik Daylight. Kita dipanggil untuk berbudi luhur, untuk hidup sesuai dengan nilai-nilai yang kita yakini.

Namun, kita juga manusia, dan godaan adalah hal yang nyata.

Pertempuran ini tidak akan pernah meninggalkan kita dalam hidup, dan risiko yang paling signifikan adalah kita akan berhenti berjuang dan melepaskan nilai-nilai moral kita.

Merasa bersalah tentang sifat kita sebagai orang berdosa bisa membuat kita kewalahan, tetapi selama kita menjaga perasaan ini, kita tetap setia pada tujuan awal hidup kita.

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )