Berita Jogja Hari Ini

BSI Kampanye Zero Waste, Tingkatkan Awareness Masyarakat Kurangi Sampah Plastik

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) konsisten dalam mengedukasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam gerakan zero waste dengan mengurangi sampah

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Istimewa
Peserta green-friendly running mengambil botol bekas di Malioboro sebagai bagian dari kampanye zero waste, Sabtu (17/6/2023) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) konsisten dalam mengedukasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam gerakan zero waste dengan mengurangi sampah plastik. 

Hal ini merupakan bentuk dukungan BSI terhadap ekonomi hijau sekaligus meningkatkan kepedulian publik terhadap lingkungan. 

Program pengurangan sampah plastik kali ini digelar di ajang Mandiri Jogja Marathon 2023.

Corporate Secretary PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Gunawan Arif Hartoyo mengatakan, BSI sebagai bank syariah akan terus mendukung dan berpartisipasi dalam usaha-usaha pemerintah mewujudkan target zero waste, zero emission di tahun 2030.

Baca juga: Dukung Transisi Energi, PLN Gunakan Motor Listrik Hasil Konversi untuk Operasional Pelayanan Teknik

BSI berupaya mewujudkan program ekonomi hijau guna menjaga ekonomi berkelanjutan yang pro People, Planet, dan Profit (3P).

“Melalui ajang Mandiri Jogja Marathon 2023, BSI mengajak semua pihak untuk semakin peduli pada lingkungan, dimana salah satunya adalah mengurangi sampah plastik. Kami berharap, kehadiran BSI akan memberikan manfaat tidak hanya untuk kemajuan ekonomi, tetapi juga untuk masyarakat dan alam sekitar,” kata Gunawan di Yogyakarta, Sabtu (17/6/2023).

Berdasarkan pernyataan Menteri Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, apabila tidak ada tindakan yang berarti, dan tanpa adanya intervensi, maka menurut UNEP, jumlah sampah plastik yang masuk ke ekosistem akuatik dapat meningkat hampir tiga kali lipat yaitu dari sekitar 9-14 juta ton per tahun pada tahun 2016 menjadi 23-37 juta ton per tahun pada tahun 2040.

Atas dasar keprihatinan tersebut, tambah Gunawan, BSI akan terus berkomitmen dan ikhtiar untuk bersama-sama bisa mengurangi jumlah sampah plastik di Indonesia. 

Apalagi sampah plastik merupakan salah satu jenis sampah yang sulit terurai bahkan membutuhkan waktu 50-100 tahun sampai benar-benar terurai.

Untuk mengurangi sampah plastik ini, BSI berkolaborasi dengan Plasticpay dengan menempatkan reverse vending machine (RVM). 

Khusus di ajang Mandiri Jogja Marathon 2023, vending mesin sampah plastik tersebut akan ditempatkan di 3 titik, yaitu Kantor BSI KC Sudirman, Pendopo Royal Ambarukmo, dan Area Candi Prambanan. 

“Nantinya masyarakat bisa berpartisipasi dengan menukarkan botol plastik dengan saldo tabungan. Transaksi dilakukan melalui BSI Mobile, yang mana masyarakat bisa langsung membuka rekening BSI untuk dapat melakukan transaksi tersebut,” tambah Gunawan.

Kerja sama antara BSI dan Plasticpay merupakan kolaborasi untuk menjalankan gerakan sosial berbasis platform digital dengan mengajak masyarakat mengubah sampah botol plastik yang merusak lingkungan menjadi bermanfaat. 

Selain itu juga membawa kebaikan multi dimensi melalui Reverse Vending Machine (RVM) dan Mini Collection Point (MCP) Plasticpay. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved