Pelatih PSS Sleman Marian Mihail Ingin Penggawa Super Elja Bisa Pahami Perubahan Taktikal

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pelatih PSS Sleman, Marian Mihail berharap pemainnya mampu meningkatkan kemampuan adapatasi dalam merespon permainan lawan di laga uji coba berikutnya.

PSS Sleman dijadwalkan bakal meladeni PS Barito Putera dalam uji coba bertajuk ‘Super Elja Preseason Series’, di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (17/6/2023) mendatang.

Marian Mihail menegaskan pemainnya tak melakukan kesalahan serupa seperti yang terjadi saat uji coba lawan Borneo FC akhir pekan lalu.

Ia bersama tim pelatih telah melakukan analisis terkait apa yang perlu diperbaiki pada laga berikutnya.

"Kami menemukan beberapa kesalahan yang terjadi dan melihat apa yang telah terjadi setelah kami melakukan kesalahan. Kami juga mendiskusikan secara detail pertandingan kemarin. Harapannya, semua pemain memahami perubahan apa yang harus dilakukan untuk pertandingan berikutnya,” ujar Marian Mihail, Kamis (15/6/2023).

Taktik high press Super Elja tidak berjalan baik saat menghadapi Borneo FC.

Pemahaman pemain terhadap strategi tim dinilai Marian Mihail belum maksimal.

Untuk meningkatkan itu, Mihail melakukan segala cara di sesi latihan.

Pekan ini mereka fokus penguatan fisik dan taktikal yang akan dipakai dalam pertandingan.

“Pagi hari kami melakukan latihan kebugaran fisik di gym selama 80 menit dengan fokus pada latihan kekuatan. Kemudian latihan berlanjut pada sore hari di lapangan. Secara spesifik, kami melakukan latihan penguatan fisik untuk program taktikal secara grup. Hari yang istimewa bagi kami dalam program latihan mingguan,” beber dia.

Targetkan Tampil Lebih Baik Kontra Barito

Marian Mihail punya target untuk anak asuhnya saat bersua Barito akhir pekan nanti.

Ia ingin Kim Jeffrey Kurniawan dkk dapat memperlihatkan permainan yang lebih baik di hadapan suporternya sendiri.

"Melawan Barito, kami siap untuk menghasilkan permainan yang berbeda dan performa yang lebih baik,” pungkasnya.

Bagi pelatih asal Rumania itu, laga uji coba adalah gambaran untuk melihat seberapa jauh perkembangan pemain.

“Pertandingan melawan Barito sama akan persis dengan pertandingan melawan Bali, pertandingan liga pertama kami. Kami selalu memikirkan pertandingan pertama. (Pertandingan melawan) Borneo sudah selesai, itu adalah pertandingan yang menyedihkan bagi kami, kami kalah," tandas dia.(*)