Perang Rusia Ukraina

Puluhan Drone Kamikaze Rusia Serang Kota Kyiv

Rusia menerbangkan puluhan drone Kamiskaze untuk menyerang Kota Kyiv pada Sabtu (27/5/2023) malam.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Istimewa
Drone Kamikaze buatan Iran, Shahed-136. - Angkatan Udara Ukraina menghancurkan 15 pesawat tak berawak (drone) Shaded-136 buatan Iran di Ukraina timur dan selatan Senin dini hari (17/10/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM, KYIV - Rusia menerbangkan puluhan drone Kamiskaze untuk menyerang Kota Kyiv pada Sabtu (27/5/2023) malam.

Serangan drone tersebut menyasar fasilitas militer dan infrastruktur penting di wilayah tengah Ukraina, khususnya wilayah Kyiv.

Drone-drone Rusia tersebut menyerbu semalam suntuk hingga menyebabkan kerusakan sejumlah bangunan dan menewaskan seorang warga.

Militer Ukraina pun langsung merespon serangan drone tersebut dengan menembakinya.

Ukraina mengklaim sukses menembak jatuh 52 drone Kamikaze dari 54 drone yang melakukan penyerbuan ke kota Kyiv.

Dikutip dari Kontan.co.id, korban tewas dalam serangan drone ini merupakan warga yang tertimpa puing-puing drone yang ditembak oleh militer Ukraina.

Hal itu disampaikan oleh Walikota Kyiv, Vitali Klitschko.

Sementara Angkatan Udara Ukraina mengatakan bahwa Rusia telah menargetkan fasilitas militer dan infrastruktur penting di wilayah tengah Ukraina, khususnya wilayah Kyiv.

Baca juga: Berjuang Selama Berbulan-bulan, Zelensky Akhir Akui Rusia Telah Rebut Kota Bakhmut

Serhiy Popko, kepala administrasi militer Kyiv, mengatakan serangan itu dilakukan dalam beberapa gelombang, dan peringatan udara berlangsung lebih dari lima jam.

"Hari ini, musuh memutuskan untuk 'memberi selamat' kepada rakyat Kyiv pada Hari Kyiv dengan bantuan UAV (kendaraan udara tak berawak) mematikan mereka," kata Popko dalam saluran Telegram pribadinya, dikutip Reuters.

Menurutnya, serangan drone Rusia tersebut menyasar kawasan Pecherskyi yang menyimpan sejumlah situs sejarah dan beberapa titik lainnya.

"Di distrik Pecherskyi, kebakaran terjadi di atap gedung sembilan lantai karena puing-puing pesawat tak berawak yang jatuh, dan di distrik Darnytskyi sebuah toko rusak," lanjut Popko.

Walikota Klitschko menambahkan, di distrik Holosiivskyi di bagian barat daya Kyiv, puing-puing yang berjatuhan menyebabkan gudang tiga lantai terbakar, menghancurkan sekitar 1.000 meter persegi struktur bangunan.

Setelah sempat buntu selama dua bulan, serangan udara Rusia semakin intensif demi bisa mengejar ketertinggalan gencarnya serangan balasan yang dilakukan Ukraina.

Gelombang serangan kini datang beberapa kali dalam seminggu dengan menargetkan situs-situs militer, termasuk pusat logistik. (*)

 

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved